Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Itulah kiranya peribahasa yang tepat untuk kami, guru-guru SDN kadumerak 6.Â
Yups,... Hari ini kami mengadakan 3 kegiatan dalam waktu yang bersamaan. Wisata religi, wisata kuliner dan silaturahmi bersama ibu guru yang purnabakti, Bu Samiah dan ibu guru yang pindah tugas karena sudah diangkat menjadi kepala sekolah, Bu Mamay. Hadir pula Bu Ustadz Hj. N Sholehah yang sudah 6 tahun purnabakti, namun kami tetap menjalin silaturahmi dengan erat. Beliau sangat merasa senang dan antusias ketika kami mengajaknya untuk healing.Â
Kami melakukan wisata religi berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten sebagai bukti syukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan kepada kami dalam melaksanakan tugas dan kewajiban. Pengalaman pertama bagi saya dan sebagian guru karena  kami bisa langsung masuk ke depan makom sultan Maulana Hasanuddin sekeluarga. Alhamdulillah... Suasana yang sejuk, nyaman, harum karena membuat hati kami sejuk. Terasa kontras. Di luar, cuaca sangat panas. Sementara di dalam sangat adem. Tak terasa air mata berkaca-kaca mengenang perjuangan mereka dalam membela tanah Banten. Bersyukurlah kita karena hanya tinggal menikmati hasil perjuangan mereka.
Â
Setelah berziarah ke Banten, lanjut kita wisata kuliner. Perut mulai keroncongan, lapar sekali. Kami lanjutkan perjalanan ke pantai Gope. Kami makan bersama di rumah makan lesehan. Sebelumnya kami membeli ikan dulu di pelelangan kemudian langsung di bakar di rumah makan tersebut. Tak ketinggalan sambel, lalab, karedok, sayur asem, dong. Heeemmm... Nikmat sekali. Syukur Alhamdulillah  ya Allah. Kami bisa berziarah, bersilaturahmi sekaligus wisata kuliner.Â
Nah, ini cerita kami healing versi SDN kadumerak 6.Â
Ini healing ku... mana healing mu???? Hehehe
Salam literasi