Dibandingkan menikmati kopi di coffe shop ternama, saya lebih memilih untuk menikmati secangkir kopi di warung kopi tua di kota Bandung. Di kelilingi oleh ruko-ruko yang kebanyakan menjual karpet, tahun 2013 lalu saat saya pertama kali mencari warung kopi ini saya mengalami kesulitan karena letaknya di jalan kecil.
Terletak di jalan Alkateri Bandung, Warung kopi purnama sudah ada sejak tahun 1930. Sebelumnya warung ini bernama “Chang Chong Se” yang berarti Silahkan Mencoba. Namun sejak tahun 1966, Yong A Thong sebagai pendirinya, mengganti nama tersebut menjadi “Warung Kopi Purnama” atas permintaan pemerintah Indonesia.
Sebelum saya menetap di Jakarta untuk bekerja, hampir setiap weekend saya selalu menyempatkan untuk sarapan di Warung Kopi Purnama. Bahkan kadang satu minggu saya bisa dua atau tiga kali datang untuk menikmati kopi susunya di pagi atau sore hari.
Adapun beberapa menu roti yang menjadi favorite di warung kopi purnama ini diantaranya yaitu roti dadar worst dan roti gulung yang disajikan dengan saus yang khas. Ada pula menu lain seperto Nasi Lengko, Nasi goreng dan yang menjadi favorite saya yaitu Bubur Ayam yang cocok untuk dijadikan menu sarapan selain roti selai srikaya.
Bagi pecinta kopi, jangan lewatkan untuk mengunjungi warung kopi ini jika ke Bandung, karena mungkin anda akan menjadikan diri anda sendiri sebagai pelanggan setia warung kopi purnama, Hehe...
Adapun harapan dari saya sendiri terhadap warung kopi ini ialah semoga tetap bertahan dan bergenerasi ke depan. Semoga ada kesempatan untuk bernostalgia lagi di warung kopi purnama ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H