Yunita Idol | Tribunnews.com
Mimpi masyarakat Luwuk untuk menyaksikan Yunita Nursetia Tongke atau Yuyun menjadi juara Indonesian Idol 2014 buyar sudah, setelah Yunita tereliminasi di panggung Spektakuler Show 5 yang berlangsung pada Jumat 21 Maret, di Studio 8 RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Yunita Idol tersingkir dari ajang Indonesian Idol dikarenakan perolehan poling sms/vote maupun telpon sangat rendah. Masyarakat Luwuk Banggai Sulawesi Tengah tak menyangka jika kontestan asal Luwuk yang lolos audisi di Makassar tersebut terlalu cepat pulang.
Penggemar Yunita dalam grup facebook Yuniters Idol banyak yang menyatakan kekecewaannya dengan berbagai komentar, ada yang menanyakan mengapa hanya keluarga Yunita yang tidak di wawancarai, ada yang menyalahkan Juri yang tidak menggunakan hak vetonya untuk menyelamatkan Yunita, ada yang menyalahkan masyarakat Luwuk yang terlalu narsis ingin Yunita menyebut Luwuk yang pada akhirnya pendukung Yunita yang di Makassar beralih ke kontestan asal Makassar, ada pula yang ingin menjadikan Yunita bintang sinetron, ada juga yang berharap manajemen Indonesian Idol membuka babak wild card agar Yunita bisa lolos lagi, bahkan ada yang menyalahkan kurangnya dukungan dari Pemerintah.
Sejak Yunita Idol tersingkir, masyarakat Luwuk Banggai seperti sedang dilanda kegalauan yang dalam, beberapa penggemarnya ada yang berlinang airmata menyaksikan siaran ulang babak Spektakuler Show 5 yang disiarkan tadi sore di stasiun tv RCTI. Saking galaunya beberapa penggemar Yunita menyatakan tidak akan lagi menonton acara Indonesia Idol untuk selama-lamanya.
Luar biasa ekspresi yang ditunjukkan para penggemar Yunita ini, Yunita telah berhasil membius alam pikir masyarakat Luwuk yang biasanya disibukkan dengan aktivitasnya masing-masing apalagi dibulan kampanye partai seperti ini.
Kita berharap Yunita walaupun gagal menuju babak final Indonesian Idol 2014, dia bisa melanjutkan karirnya di dunia tarik suara seperti finalis Indonesian idol sebelumnya. Semoga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H