Danramil 1408-13/Rappocini Pimpin Karya Bhakti Penanaman Pohon di Kawasan Kampus UNM

Upaya untuk mengurangi dampak pemanasan global dan anomali cuaca sekaligus menjaga dan melestarikan lingkungan hidup, Koramil 1408-13) Rappocini beserta jajarannya dan instansi terkait seperti DLH, Muspika Jatiluhur, dan Perangkat Kelurahan Karunrung melakukan penanaman pohon penghijauan.

Danramil 1408-13/Rappocini Kapten Inf Nisan yang memimpin apel pengecekan kemudian Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kawasan kampus UNM Jalan Tidung 10 No.43, Karunrung, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Minggu (28/1/2024) pagi.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Wakapolsek Rappocini AKP Widodo
4. Andi Fajar (Kasi Kebersihan Kecamatan Rappocini Andi Fajar, Lurah Karunrung M. Iqbal l, SE, Dekan UNM Fak. Pendidikan Abdul Samad WD2 Ansar, WD4 Muh Irfan, WD3 Duardi, Kaprodi PGSD Iatri, Kaprodi PKh Usman Bafadal, Kaprodi PGPAUD Rusmayadi, Dosen TEP Abdul Halim.

Kemudian hadir Bhabinkamtibmas Rappocini dan para personil Babinsa Koramil 1408-13/Rappocini, para Pj RT/Pj RW se-kel. Karunrung serta 20 orang personel Banteng Komando Kalewang Rappocini.

Danramil 1408 13 Rappocini Kapten Inf Nisan dalam rilis yang diterima redaksi jurnalis Bertasbih menyampaikan, giat penghijauan ini berada di lokasi kampus UNM dalam rangka melaksanakan karya Bhakti TNI penanaman pohon untuk menghadapi musim penghujan, seperti diketahui belakangan hari ini curah hujan lebih tinggi.

Danramil 13 Rappocini Kapten Inf Nisan Pimpin Karya Bhakti Penanaman pohon (dok jb)

"Untuk itu kami memberikan himbauan kepada seluruh warga Kecamatan Rappocini umumnya khususnya yang berada di wilayah kawasan tersebut untuk kita sama-sama peduli dengan lingkungan," ujar Danramil.

Selanjutnya Danramil 13/Rappocini Kapten Inf Nisan mengatakan, Giat karya bakti TNI penanaman pohon ini adalah kepedulian dari bapak Kepala Staf Angkatan Darat, karena melihat situasi kondisi alam yang musim penghujan yang ekstrim.

"Sehingga Bapak Kasad memerintahkan kepada Kodim Kodim jajaran dan Koramil untuk mencari lahan+lahan yang dianggap kritis yang dianggap rawan dan dapat menimbulkan bencana alam dan tanah longsor ataupun banjir," pungkasnya.(jb)