Mohon tunggu...
Jurnalis Bertasbih
Jurnalis Bertasbih Mohon Tunggu... Jurnalis - Kemuliaan Hidup bukan hanya sekedar rutinitas namun bagaimana bisa mermanfaat bagi umat manusia dan alam semesta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kemuliaan hidup

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Pedagang Kaki Lima dan Parkir yang Semrawut di Jalan GOR Sudiang, Bikin Arus Lalu Lintas Macet

14 Mei 2023   13:04 Diperbarui: 14 Mei 2023   13:10 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puluhan pedagang pasar tumpah di kawasan GOR menggelar lapak, ditambah dengan semrawutnya parkir kendaraan yang mengambil baju jalan, di Jalan Poros Pajjaiyang, Kelurahan Sudiang Raya, Makassar, Minggu (14/5/2023).

Berdasarkan pantauan jurnalisbertasbih.com, mulai pukul 08.00 WITA, jejeran lapak pedagang dan parkir kendaraan yang mengambil badan jalan membuat arus lalu lintas di sepanjang kawasan GOR Jalan Poros Pajjaiyang macet.

Kendaraan mobil dan sepeda motor serta pejalan kaki yang tampak melintas dan memadati kawasan pasar GOR tersebut. Kemacetan terlihat hingga 300 meter. Sempat terdengar suara klakson terdengar bersaut-sautan dari mulai dari RS Pertamina Jalan Pajjaiyang hingga ke arah Daya dan Paccerakang.

Sebagian pengendara juga tampak pelan   untuk sekadar melihat-lihat atau membeli dagangan yang dijajakan. Sementara para pengendara lainnya memilih untuk terus melajukan kendaraannya di tengah kepadatan lalu lintas.

Sejumlah juru parkir terlihat sibuk mengurai kemacetan di sisi jalan. Beberapa di antaranya juga mengarahkan pengendara ke tempat parkir yang telah disediakan.

Adapun para pedagang kaki lima menjual berbagai jenis kebutuhan konsumen mulai dari buah-buahan, pakaian, makanan siap saji, alat Ruman tangga dan lain sebagainya.

(dok.ir)
(dok.ir)

Salah satu pedagang makanan bernama Fatur (40) mengaku setiap hari Minggu , mereka memang sengaja menggelar lapak di sana. Sebab, dagangan mereka pasti laku terjual jelang pagi untuk dikonsumsi warga dan setelah habis berolah raga.

"Saya buka lapak setiap hari Minggu di sini,. Alhamdulillah di GOR ini sangat ramai oleh pengunjung dan juga pembelinya datang dari mana saja ," katanya saat ditemui di lokasi.

Sementara itu, Muhammad (30) salah seorang warga laikang mengatakan, "Hampir tiap hari Minggu terjadi kemacetan setelah pedagang resmi boleh berjualan kembali dan bertambah parah karena penyebabnya pedagang berjualan di bahu jalan," pungkasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun