Mohon tunggu...
SERIKAT PERS
SERIKAT PERS Mohon Tunggu... Jurnalis - Media Publik Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Sulawesi Selatan

Media Umum SPRI Sulsel

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Serikat Pers Sulsel Minta Elemen Masyarakat Bantu Polisi Berantas Aksi Tawuran Geng Motor dan Begal

4 Juni 2022   09:57 Diperbarui: 4 Juni 2022   10:01 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua DPD Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Sulsel - Imansyah Rukka (dok.spri)

Beberapa akar persoalan yang perlu menjadi perhatian tersebut diantaranya Minuman keras, narkotika dan obat-obatan serta prostitusi yang harus menjadi fokus utama penyelesaian permasalahan yang harus ditemukan solusinya sehingga aksi-aksi kejahatan begal dan aksi tawuran dengan penyerangan kelompok anarkis bisa dicegah.

Menurut Imansyah yang juga salah satu pegiat jurnalisme solusi di Kota Makassar,  para pelaku aksi begal dan aksi kejahatan lainnya setelah diberikan jeratan hukuman penjara bagi para para pelaku sebenarnya bukanlah  suatu tindakan yang tepat. Akan lebih baik jika para pelaku begal remaja ini diberikan 

pembinaan ke arah yang positif karena mereka rata-rata adalah  para remaja yang masih dibawah umur dan diharapkan akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi dilingkungan masyarakat yakni tidak lagi melakukan tindakan-tindakan negatif yang membahayakan keamanan dan keselamatan masyarakat.

Apalagi saat ini Polri lagi mendengungkan "Restorative Justice" yakni penyelesaian masalah tak harus ditempuh melalui jalur hukum yakni tak harus dengan laporan ke polisi, namun lebih baik ditempuh dengan penyelesaian dengan cara kekeluargaan.

Pelaku aksi begal dan penyerangan kelompok ini sebagian besar dilakukan oleh pelaku yang masih berusia remaja dan bahkan dilakukan oleh anak yang masih dibawah umur. Hal ini tentunya dapat disebabkan oleh kurangnya pengawasan dari orang tua dan adanya pengaruh buruk dari lingkungan sekitar anak. 

Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya aksi pembegalan yang dilakukan oleh anak yang masih di bawah umur ini, diperlukan pengawasan dari orang tua baik agar tidak terpengaruh oleh dampak negatif dari media maupun dampak dari pengaruh pergaulan yang salah.

Untuk mencegah aksi pembegalan ini, juga diperlukan peran  serta pemerintah untuk bagaimana menambah lapangan pekerjaan agar tidak ada kesenjangan ekonomi dalam masyarakat yang dapat memicu kelas bawah untuk melakukan aksi-aksi kriminal jalanan seperti halnya pembegalan untuk mendapatkan uang.

Dalam hal ini pendidikan karakter dan pemberdayaan manusia sangat diperlukan  untuk lebih dioptimalkan oleh pihak penyelenggara yakni Pemerintah melalui Dinas Pendidikan  untuk mencegah potensi terjadinya aksi-aksi kejahatan begal dan tawuran perang kelompok yang dilakukan oleh para remaja yang masih tergolong dibawah umur. (RILIS SPRI Sulsel).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun