Mohon tunggu...
Iman Agung Silalahi
Iman Agung Silalahi Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar hidup sehat holistik

Selalu merasakan sebuah kebahagiaan tersendiri saat mitra kerja atau sahabat berhasil menemukan inspirasi dan keyakinan diri untuk mencapai apa yang diimpikannya. Tertarik menjadi pembelajar hidup sehat holistik sejak Februari 2021 setelah resmi menyandang status penderita diabetes tipe 2.

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Bukber Virtual, Memang Bisa? Ya, Pasti Bisa Dong!

25 April 2021   09:13 Diperbarui: 25 April 2021   10:09 989
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: PEXELS

Suasana kebersamaan mungkin akan terasa lebih dapat dirasakan saat mata memandang keseragaman berbusana dan menu makan yang sama pada saat berbuka puasa. Sama rasa dan sepenanggungan dalam menjalani ibadah puasa.

Tapi ini bukanlah suatu kepastian atau menjadi suatu keharusan. Karena indahnya saat berbuka puasa akan lebih sangat ditentukan bagaimana suasana hati dari masing-masing peserta dalam menjalani ibadah puasanya. Semakin bersyukur setiap peserta dengan apa yang ada padanya, semakin nikmat dan indah suasana Bukber virtual itu.

a. Berbusana. Keceriaan Bukber mungkin bisa diperlihatkan juga melalui kebersamaan dalam mengenakan busana dengan 'dress code' tertentu. Ada tema yang ingin dirasakan melalui nuansa kebersamaan dalam busana dalam acara Bukber virtual itu. Entah itu nuansa kebersamaannya adalah warna, model atau gaya, atau apa saja yang kalau dijepret oleh kamera akan meninggalkan kesan tersendiri. Iya, 'kan?

b. Makanan berbuka puasa. Rasa kebersamaan juga tentu dapat terasakan saat kamu dan dia, sesama peserta acara Bukber menikmati hidangan yang sama. Hidangan yang sama ini bisa disiapkan masing-masing peserta di rumahnya sendiri, atau disiapkan dengan membeli menu berbuka puasa yang sama. Tapi akan lebih asyik di dompet sendiri kalau ada teman yang tergerak hatinya untuk menjadi sponsor untuk menyediakan menu makanan kebersamaan untuk semua peserta. Masalah? Yaak, gak masalah! Santai dan syukuri saja. Lalu doakan yang sudah rela menjadi sponsor. Semoga sang sponsor semakin mendapatkan banyak rejeki di kemudian hari.

3. Berbagi kasih dan kisah dalam saling berkirim makanan.

Salah satu resep untuk mendapatkan kebahagiaan adalah saling berbagi, termasuk dalam berbagi kasih dan kisah. Acara Bukber dapat memberikan kesan yang lebih dalam untuk diingat ketika para peserta boleh saling berbagi kasih dan kisah melalui makanan berbuka puasa. Setiap peserta diminta untuk mengirimkan menu makan untuk Bukber kepada seorang peserta lainnya.

Mungkin ini agak repot merepotkan karena masing-masing peserta harus mengirimkan makanan kepada seorang peserta lainnya. Tapi acara ini bisa juga menambah keseruan acara Bukber.

a. Alasan dibalik kiriman makanan. Acara Bukber akan semakin seru kalau seseorang menceritakan alasan kenapa dia, sebut saja si A, memilih menu makanan tersebut untuk dikirim kepada seseorang yang lainnya, sebut saja si B.

b. Kenangan tentang teman.

Ini juga bisa menambah keseruan acara Bukber kalau seseorang, sebut saja si A, bisa menceritakan kenangannya tentang diri seorang peserta, sebut saja si B, yang menerima kiriman makanan dari si A.

Pandemi Covid-19 boleh saja masih terjadi, tapi acara Bukber jangan sampai terlewati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun