Mohon tunggu...
Iman Jauhari
Iman Jauhari Mohon Tunggu... pegawai negeri -

I'm a Teacher.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Satu Malam, Bersama Lailatul Qadr dengan Dirgahayu Negeri

9 Agustus 2011   20:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:56 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berjuta umat berlomba menggapai ampunan, berkah, dan rahmat dari Sang Pencipta di Bulan Ramadhan dan berharap banyak berjumpa dengan satu malam, yakni Lailatul Qadr. Di malam itu satu amalan akan dilipatgandakan pahalanya menjadi ribuan kali oleh Sang Rabb. Betapa, malam itu sangat dinanti dan diimpikan seluruh umat Islam setiap Ramadhan. Konon malam itu bertepatan pada tanggal 17 Ramadhan, dimana Al-quran diturunkan pertama kalinya kepada Sang Rasul ratusan tahun silam.

Di sisi lain, sebagian dari masyarakat terlihat menampakkan kesibukannya di luar aktifitas ritual Ramadhan. Tampaknya mereka sedang mempersiapkan sebuah acara yang sangat besar, ya... acara peringatan Proklamasi kemerdekaan negeri, katanya sambil terus menjalankan aktifitas persiapan acara yang telah separuh jalan. Mengingat akan momen peringatan Dirgahayu negeri yang bertepatan dengan malam Lailatul Qadr, maka Acara kali ini setidaknya akan menyedot perhatian masyarakat untuk menyaksikannya, karena acara akan dibuat khidmad dan penuh takdhzim, tasbih, tahmid dan takbir yang selalu menghias acara Dirgahayu Negeri ini nantinya. Begitu kata panitia peringatan dirgahayu negeri itu. Serta akan ditutup dengan acara doa bersama, Doa Akbar yang akan dipimpin langsung oleh kyai terkondang di Negeri ini, tambahnya.

Hmm... betapa indahnya impian insan di negeri ini. Lailatul Qadr mustahil kita jumpai tanpa disertai amalan-amalan yang akan menuntun kita menuju malam tersebut. Demikian pula harapan-harapan, doa-doa bagi keselamatan, kemakmuran, dan kebaikan untuk negeri tercinta ini pun mustahil diwujudkan dengan sebatas doa dan berharap saja, tanpa adanya tindakan-tindakan nyata dari tiap individu masyarakat negeri secara menyeluruh untuk merubahnya menjadi lebih baik...

Tambahkan kekuatan kami, Yaaa....Rabb....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun