Individu itu dapat tegak berdiri
karena pijak pada kerangka dua sisi
dengan jasmaninya, ia meniti Yang Terberi
dengan rohaninya, ia meraih diri
sadar diri atau sebaliknya lupa diri
Sebab melalui rohaninya bisa saja ia lalai
saat ia lepas dari buhul pangkal hati
juga karena melewati rohaninya ia sadar diri
jika ia lepas dari jeratan hasrat tak terpuji
Ketahuilah ... bahwa roh adalah cahaya-Nya
hidup dalam dirinya
suatu kali roh menoleh ke kiri
akal dan hasrat diri terperosok rendah nilai
saat tepat waktu roh berjalan ke kanan
akal dan keinginan meraih segenap kebaikan
Baik buruk, benar salah, terpuji tercela, adil dalim, amanah khianat, harmoni resah, pemurah serakah, pemaaf pemarah, cermat gegabah: adalah pola suara dua sisi antara  kalbu dan nafsu
Saatnya ... rohmu rohku dan roh siapa saja
mumpung masih ada umur yang tersisa
kita raih cinta dalam rida-Nya
Imam Muhayat, 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H