Mohon tunggu...
Imam Muhayat
Imam Muhayat Mohon Tunggu... Dosen - Karakter - Kompetensi - literasi

menyelam jauh ke dasar kedalaman jejak anak pulau

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pisau Dapur Menyayat Matahari

3 September 2022   08:03 Diperbarui: 3 September 2022   08:07 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa ada pisau dapur menyayat Matahari? Bagaimana bisa pisau dapur menyayat Matahari? Sementara  liukan rotasi matahari temperatur tinggi. Sekira ilusi pisau dapur menyayat Matahari.

Meski api dapur tak sebanding titik api matahari. Panas tangan datang api dapur melebihi panas matahari. Seperti pisau dapur di tangan panas si-putri. Berselang waktu gagang amunisi menyalak di ruang duli.

Apa yang tidak mungkin di dunia ini. Kemungkinannya mesti selalu disadari. Meski setumpul pisau dapur. Dapat saja diasah berujung menjadi masalah.

Karena setiap bentuk ujung yang tajam. Selalu tersedia di pojok dapur orang rumahan. Kadangkala adanya tak difungsikan buat kemanfaatan. Lacur pula alat praktis kejahatan.

Imam Muhayat, 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun