Sebagai ibu rumah tangga sekaligus mahasiswa, Erma Hari Tri Astuti memiliki rutinitas yang padat, mulai dari menyiapkan sarapan, mengantar anak sekolah, hingga menyempatkan diri mengerjakan tugas kuliah di waktu luang. Dia tidak pernah mengira Hari Ibu kali ini akan begitu spesial.
Namun, Erma tetap yakin bahwa perjuangannya tidak akan sia-sia di tengah kesibukan itu. Ia ingin membuktikan bahwa ibu rumah tangga juga bisa berprestasi.
Makalah 25 Halaman yang Tak Terduga Beberapa minggu sebelumnya, dosennya meminta tugas makalah dengan minimal 10 halaman. Erma sangat antusias, dan dia menulis sampai 25 halaman tanpa sadar. Dia pikir, "Saya hanya ingin hasilnya maksimal."
Surprise Morning for Mother's Day Erma terbangun dan melakukan pekerjaan rutinnya pagi itu. Namun, ia tertegun saat membuka email dari dosen. Sebuah makalah yang ia kerjakan sepenuh hati akhirnya dipublikasikan di jurnal kampus.
Dosen memuji kedalaman analisis dan ketekunan Erma. "Ini adalah karya luar biasa. Email tersebut menyatakan, "Saya memutuskan untuk mempublikasikannya sebagai contoh bagi mahasiswa lain."
Air mata haru menetes di pipi Erma. Baginya, ini adalah hadiah terindah di Hari Ibu.
Dukungan  dari Keluarga:
 Ketika suaminya dan anak-anak mendapat berita ini, mereka merayakannya dengan senang hati. Anak-anak memberikan album foto keluarga dengan tulisan tangan, "Selamat Hari Ibu, kami bangga punya ibu sepertimu," dan suaminya membawa pulang buket bunga segar.
Malam itu, Erma menyalakan lilin aroma lavender di kamarnya. Sambil menatap layar laptop yang menampilkan publikasi makalahnya, ia tersenyum bahagia.
Dalam hatinya, Erma berpikir, "Ini bukan hanya hadiah untukku, tapi juga bukti bahwa ibu rumah tangga bisa berprestasi jika mau berusaha."