Mohon tunggu...
Imam Kodri
Imam Kodri Mohon Tunggu... - -

Formal Education Background in UPDM (B) Of Bachelor’s Degree of Politics and Social Science, majoring of Public Administration and Master Degree, Majoring of Human Resources. Worked in various private companies over 30 years, such as: PT. Pan Brothers Textile as HRD Assistant Manager, PT. Sumber Makmur as HRD Manager, General Personnel Manager at PT. Bangun Perkarsa Adhitamasentra, Senior Manager of HRD and General affair at PT. Indoraya Giriperkarsa, Headmaster of Kelapa Dua High School, and the last, Head of the General Bureau and Human Resources at ISTN Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Politik Malaysia Semakin Panas, Desakan Najib Razak Mundur Menguat

31 Juli 2015   17:32 Diperbarui: 12 Agustus 2015   05:18 3362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Perdana Menteri Malaysia Najib Razak (globalnews.ca)"][/caption]

Rakyat Malaysia sudah tidak tahan lagi menahan marah akibat ulah pemimpinnya yang korup otoriter dan diperkirakan melakukan tindakan kriminal untuk menutupi perbuatan jahatnya selama ini. Tidak ada jalan lain kecuali mereka bersama-sama bergerak memaksa PM Najib Razak untuk mundur dari jabatannya.

Perkembangan politik Malaysia sejak negeri Jiran ini dihadiahi kemerdekaannya oleh Inggris 1957 belum pernah mengalami kondisi yang mengharubiru dan membuat suasana panas. Tengsi naik terus perseteruan antara kepentingan penguasa yang absolut dan korup dengan mantan PM Mahatir Mohammad yang mendapat dukungan sebuah organisasi non Pemerintah yang terkenal lantang BERSIH.

UMNO pun kini terbelah menjadi dua kubu ,yang satu kubu pemerintah yang berisi tokoh-tokoh tua yang sedang dilanda gejolah korupsi melawan kubu UMNO anak muda yang menghendaki reformasi politik dan birokrasi yang berkeperpihakan kepada rakyat tertindas.

Perdana Menteri yang berkuasa dua dekade lebih itu berhasil memimpin upaya pelengseran penerusnya, Abdullah Badawi. Najib kini mendapat serangan ganda.

Pertama dari internal UMNO yang dipecat Najib yng semula adalah sekutunya,

kedua dari Mahathir dan pengikutnya,

ketiga dari BERSIH,

keempat dari oposisi Malaysia juga aktif menggalang perlawanan pada pemerintah.

Putri Anwar Ibrahim, Nurul Izzah yang belum lama ditangkap kini melakukan lawatan ke Indonesia. Nurul berharap masyarakat Indonesia mendukung upayanya melawan tindakan sewenang-wenang pemerintah Malaysia yang menangkap 200 pengunjuk rasa sejak 2013.

Najib memang sedang diuji dengan pukulan demi pukulan politik yang menghadangnya, selain internal UMNO yang sudah mulai pecah, kini dari pengikut Abdullah Badawi yang pernah dilengserkan Najib, menuntuk agar PM Najib Razak segera mengundurkan diri dan segera diusut keterlibatannya dalam melakukan tindak pidana korupsi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun