Mohon tunggu...
Imam Hanafi
Imam Hanafi Mohon Tunggu... -

di lahirin di ranjang, sukurnya bukan di posyandu apa lagi di poskamling. di kasih nama imam dengan harapan jadi anggota Ikatan Mantu IdaMan.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Idihhh...Mas Genit

20 April 2011   07:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:36 956
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1303282892609317673

[caption id="attachment_102786" align="alignleft" width="300" caption="Gambar dari http://blog.burhanshadiq.com"][/caption] Pulang dari kantor badan lelah banget,simatupang di siram hujan. Tapi walau bagaimanapun juga pulang ke rumah adalah waktu yang di nanti-nanti kan setiap karyawan, dari OB sampe Security, dari Cleaning service sampe Direksi.Walaupun hujan pulang ga boleh telat, masa ngelakuin kesalahan dua kali dalam sehari, udah dateng telat , pulang ga boleh telat. Hehehe

Basah kuyup kedinginan, karena emang pulang ke bogor saya mengandalkan si mimi, motor mio boleh nyicil 18 kali dan Alhamdulillah udah lunas beberapa bulan lalu. Syukurlah di rumah udah ada si bebeb ( niru iklan operator seluler ), Menyambut saya dengan senyum kecil, coba klo senyum nya besar , bukan senyum namanya tapi ketawa ngakak. J

Karena perut udah keroncongan, ritual mandi pun di tundah dulu deh. Semangkuk kari kambing dan nasi sudah ada di depan mata, aroma kari nya itu wangi banget, dan rasanya..ehmmm…mertua lewat pokoknya ga tau deh. Obat paling mujarab buat kedinginan.

Kangen juga rasanya ninggalin istri seharian, maklum masih pengantin baru , kata orang sih lagi hot hot nya. ( mudah2an ga berubah perasaan nya ) amien. Selesai makan sambil menyantap beberapa potong papaya, tiba-tiba kok saya baru nyadar yah, udah lama saya ga muji-muji istri saya ini, tapi tiba2-tiba ide nya dateng.

“ sayang… “

“iya beib “

“ Ayah kamu dulu jadi Teller yah “ kata ku

“ engga kok, emang kenapa ? “Tanya istri ku bingung

“ehmmm….soalnya setiap ketemu kamu , pasti aku menabung rindu “kata ku Sambil ngunyah pepaya

“ Ihhh…ayang nih, gombal banget sih “ istriku senyum-senyum malu

Ga sampe situ aku merayu cenderung menggombali istriku, aku ajak dulu istriku ngobrol yang ringan – ringan. Dan sampailah pada saatnya.

“ sayang.. “

“iya..”

“ Tadi mas ke dokter mata, Cuma cek-up biasa sih, tapi dokter nemuin yang aneh dengan mata ku “ kata ku

“ Loh mata mas kenapa,ada masalah apa ? “ Tanya istri ku panik.

“ Kata dokter masalah sih engga ada, tapi dokternya aneh, katanya di Mata mas selalu ada kamu” kataku dengan cengar-cengir.

“Idihhhh,…..mas genit, gombal terus “ hidungnya kembang kempis menahan malu

“ Maklum lah beib, sekarang kan jaman gombal warning”

“ Global warning mas Huhhhhhh… Udah sono mandi, abis itu tunaikan kewajiban deh, ini kan malam jumat loh mas “ kata istri ku.

“ Asikkkkkk…wah mana abis makan kari kambing lagi “aku bersemangat menyambar handuk.

“emang mau ngapain? “ tanya istri ku.

“ Ahhh..sayang , pura2 ga tau deh” kata ku ceriwis.

“Dihhhh…mas nih Geer banget ih, mandi terus cepetan deh tunaikan kewajiban shalat magrib, terus ngaji yasin, ini kan malam jumat “istri ku cengar cengir sambil membereskan meja makan

“ Uhhhhhh kirain mau kewajian sunah rasul” kata ku sambil berlalu

“ hehehehe… nanti yah, itu bonus nya, buat nanti malam “ istri ku membalas ga kalah ceriwis

“ Bener yahhhh… , asikk. Beib, mas punya pantun, Ikan hiu ketelak guling, I love u darling”

“ Ahhh..mas nih, ikan hiu di gigit kelabang, I love u too bang” Balas pantun istri ku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun