Optimasi Pariwisata Hijau Desa Sigedang oleh Tim Pengabdian bagi Masyarakat UPNVYK bersama Pemerintah dan Aktivis Pemuda Desa Sigedang

Tim Pengabdian UPN "Veteran" Yogyakarta melakukan sosialisasi kegiatan pengabdian pertama di Balai Desa Sigedang pada 13 Juni 2024. Kegiatan tersebut turut mengajak Pemerintahan Desa Sigedang, mitra pengabdian yakni Pengurus Basecamp Putra Sindoro via Sigedang, Pihak Perhutani, dan juga diramaikan komunitas lokal terkhusus dari gerakan pemuda baik dari karang Taruna, hingga aktivis remaja Desa Sigedang (PIK-R). Kegiatan tersebut berlangsung dengan mengusung tema "The Art of Green Tourism" yang bermakna seni pengelolaan pariwisata hijau .

Kegiatan sosialisasi kegiatan Pengabdian ini berlangsung di Balai  Desa Sigedang. Desa Sigedang adalah desa yang terletak di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Dikutip dari laman web Pemerintah Desa Sigedang, desa ini merupakan salah satu dari 15 Desa yang ada di wilayah kecamatan kejajar dan terletak di kaki gunung Sindoro. Desa Sigedang mempunyai wilayah 101.815,00 h.a  serta berada tepat di antara garis perbatasan Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Temanggung yang terbagi menjadi dua dusun yaitu Dusun Sigedang dan Dusun Sikatok. 

Sigedang memiliki potensi alam yang begitu melimpah, kawasan ini dikelilingi oleh bukit-bukit yang sangat indah dan berada di kaki Gunung Sindoro. Diantara pemandangan tersebut, seringkali kawasan pertanian menjadi nilai penyejuk yang mampu menyegarkan pandangan. Secara umum, Kawasan Desa Sigedang dapat dikatakan memiliki segudang potensi yang dapat dikembangkan. Melalui komunikasi secara proaktif pada sesi diskusi, Tim Pengabdian UPNYK mendapatkan berbagai informasi penting dalam menggali potensi lokal dan berbagai gap/permasalahan dalam proses pengembangannya.

Kegiatan Pengabdian yang dilakukan oleh Tim Pengabdian UPNVYK akan dilaksanakan dalam beberapa bulan kedepan. Hasil dari pertemuan pada kesempatan tersebut dijadikan sebagai sarana pembentukan komitmen bagi berbagai stakeholder yang hadir. Center Pengabdian yang berpusat pada permasalahan Jalur Pendakian via Sigedang mengalami inovasi lebih hasil dari pertemuan sosialisasi tersebut. Pembangunan komitmen memberikan proses negosiasi yang cukup baik dalam langkah kedepannya.

Potensi Pengembangan Desa Sigedang dapat dilakukan secara terstruktur dan masif, sumber daya pemuda terlihat dapat bergerak secara sadar, bersama dan sinergi. Hal ini dilakukan dalam mencapai kesejahteraan pembangunan melalui daya wisata hijau yang dimiliki oleh Desa Sigedang. Melalui proses komunikasi dua arah ini, pemanfaatan tim pengabdian UPNVYK diharapkan mampu menjangkau aktor yang lebih luas dengan melibatkan gerakan pemuda lainnya.

Pusat pengelolaan potensi lokal yang masih berfokus pada nilai-nilai pertanian dapat diperluas dengan adanya implementasi konsep desa wisata. Kesesuaian nilai-nilai pembangunan berkelanjutan pada konsep Desa Wisata memberikan kekuatan lebih pada Desa Sigedang dalam mensosialisasikan kesejahteraan ekonomi yang berbasis ramah lingkungan. Berkaca dari Basecamp Pendakian Sindoro yang lebih awal dikelola sebagian pemuda secara mandiri, menjadi role model dalam menggerakkan jaringan pemuda Sigedang untuk menjadikan Desa ini sebagai Kawasan Wisata yang berpegang pada konsep pembangunan berkelanjutan.

Kegiatan ini diharapkan dapat berjalan dengan baik, dukungan Mitra Pengabdian pengurus Basecamp Pendakian Putra Sindoro via Sigedang, Pemerintah Desa Sigedang, Lembaga Perhutani serta stakeholder dari pemuda Karang Taruna dan PIK-Remaja Desa Sigedang memberikan semangat bagi Tim Pengabdi dalam merealisasikan berbagai program sosialisasi, pendampingan, dan event-event yang akan dilaksanakan kedepannya untuk mengembangkan daya wisata Desa Sigedang agar memiliki ekonomi mandiri dan kreatif, sesuai dengan konsep keberlanjutan, dan mendukung program Indonesia emas 2045.