Banyak orang mengira bahwa Redmi dan Xiaomi adalah merek yang sama, padahal keduanya berbeda. Xiaomi memiliki dua lini produk utama: Redmi dan Mi. Merek Redmi dari Xiaomi ditujukan untuk kalangan menengah dan entry-level, sementara Xiaomi Mi untuk pengguna kelas menengah ke atas. Redmi biasanya menggunakan prosesor kelas menengah seperti quad-core atau octa-core dari Qualcomm Snapdragon atau MediaTek. Di sisi lain, seri Mi menggunakan prosesor kelas atas seperti Snapdragon 800 Series, yang juga digunakan oleh smartphone high-end dari produsen lain.
Spesifikasi menjadi pembeda utama antara kedua lini ini. Seri Redmi biasanya memiliki RAM 1 atau 2 GB dan kamera beresolusi 8 MP, kecuali Redmi Note yang memiliki kamera 13 MP. Desain dari smartphone Redmi umumnya berbahan plastik, yang membuatnya lebih ringan dan terjangkau. Sementara itu, seri Mi memiliki RAM 3 hingga 4 GB dan kamera minimal 13 MP. Desainnya menggunakan material plastik dan aluminium atau stainless steel, memberikan kesan lebih elegan dan kokoh di tangan pengguna.
Perbedaan harga juga signifikan antara kedua lini ini. Seluruh varian Redmi dibanderol di bawah US$300, yang jika dikonversi ke Rupiah sekitar Rp2,5 juta. Harga yang terjangkau ini membuat Redmi menjadi pilihan populer di kalangan pengguna yang mencari smartphone dengan performa baik namun dengan budget terbatas. Sebaliknya, varian Mi dijual di atas US$300, dengan produk terbaru seperti Mi Note Pro mencapai US$532 atau sekitar Rp7,5 juta. Harga yang lebih tinggi ini mencerminkan spesifikasi dan material premium yang digunakan pada seri Mi.
Di Indonesia, varian Redmi lebih populer karena menawarkan performa yang cukup baik dengan harga terjangkau. Sebaliknya, seri Mi kurang diminati karena belum tersedia secara resmi di Indonesia, sehingga cukup sulit untuk didapatkan. Meskipun demikian, pengguna yang mencari spesifikasi dan kualitas premium tetap bisa menemukan produk Mi melalui berbagai toko online internasional atau distributor tidak resmi.
Secara keseluruhan, Xiaomi Redmi menawarkan spesifikasi kelas menengah dengan harga yang sangat terjangkau, menjadikannya pilihan ideal untuk pengguna yang mencari nilai terbaik dengan anggaran terbatas. Di sisi lain, Xiaomi Mi menawarkan spesifikasi terbaik dan desain premium dengan harga yang lebih tinggi, cocok untuk pengguna yang menginginkan performa dan kualitas maksimal dari smartphone mereka. Perbedaan ini memungkinkan Xiaomi untuk memenuhi kebutuhan berbagai segmen pasar, dari pengguna pemula hingga pengguna yang lebih berpengalaman dan menuntut lebih dari perangkat mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H