Mohon tunggu...
Imam Setiawan
Imam Setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Daging Sapi Sehat: 7 Tips Makan Daging Sapi Tanpa Mengkhawatirkan Kolestrol

29 Juni 2023   14:53 Diperbarui: 29 Juni 2023   15:21 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Daging sapi merupakan salah satu bahan makanan yang populer dan sering dikonsumsi oleh banyak orang. Namun, salah satu masalah yang sering muncul terkait dengan makan daging sapi adalah tingginya kandungan kolesterol dalam daging tersebut. Kolesterol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya. Namun, bukan berarti Anda harus sepenuhnya menghindari makan daging sapi. Dalam artikel ini, kami akan memberikan 7 tips sehat dalam mengonsumsi daging sapi tanpa mengkhawatirkan kolesterol.

  1. Pilihlah Potongan Daging Sapi yang Rendah Lemak Salah satu kunci dalam mengonsumsi daging sapi dengan sehat adalah memilih potongan daging yang rendah lemak. Pilihlah potongan daging tanpa lemak yang terlihat lebih merah dan minimal lemak terlihat di sekitar daging. Potongan daging seperti sirloin, tenderloin, atau eye of round adalah beberapa contoh potongan daging sapi rendah lemak yang bisa Anda pilih.

  2. Hindari Pengolahan yang Mengandung Lemak Tambahan Beberapa cara pengolahan daging sapi, seperti menggoreng atau mengolah dengan saus berlemak, dapat meningkatkan kadar lemak dalam daging. Hindarilah pengolahan daging yang menggunakan minyak banyak atau saus yang mengandung lemak jenuh. Pilihlah metode pengolahan seperti panggang, rebus, atau kukus yang lebih sehat.

  3. Sisihkan Lemak yang Terlihat Sebelum memasak atau mengonsumsi daging sapi, pastikan Anda menghilangkan lemak yang terlihat pada potongan daging. Lemak yang terlihat biasanya berwarna putih atau kuning dan memiliki tekstur yang berbeda dengan daging. Dengan menghilangkan lemak tersebut, Anda dapat mengurangi asupan kolesterol dalam makanan Anda.

  4. Pilihlah Metode Memasak yang Sehat Cara memasak juga berpengaruh terhadap kandungan kolesterol dalam daging sapi. Pilihlah metode memasak yang sehat, seperti memanggang, merebus, atau mengukus. Hindari menggoreng daging dengan minyak banyak, karena proses penggorengan dapat meningkatkan kadar lemak dalam daging.

  5. Konsumsi dengan Porsi yang Seimbang Selain memperhatikan jenis dan cara memasak daging, penting juga untuk mengatur porsi konsumsi. Makan daging sapi dengan porsi yang seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Jangan berlebihan dalam mengonsumsi daging, karena konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.

  6. Kombinasikan dengan Makanan Sehat Lainnya Mengonsumsi daging sapi sebaiknya juga dikombinasikan dengan makanan sehat lainnya. Perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, dan sumber karbohidrat yang sehat seperti nasi merah atau gandum utuh. Kombinasi makanan sehat akan membantu menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh.

  7. Perhatikan Frekuensi Konsumsi Terakhir, perhatikan frekuensi konsumsi daging sapi. Mengonsumsi daging sapi dengan teratur namun dalam jumlah yang sesuai merupakan kunci utama dalam menjaga keseimbangan nutrisi dan mengurangi risiko kolesterol tinggi. Tetaplah bervariasi dalam pola makan dengan menggabungkan daging sapi dengan sumber protein lainnya, seperti ikan atau tahu.

Dengan mengikuti 7 tips di atas, Anda dapat menikmati daging sapi dengan lebih sehat dan mengurangi kekhawatiran akan kolesterol tinggi. Tetaplah mengatur pola makan yang seimbang dan mengonsultasikan dengan ahli gizi jika diperlukan. Nikmati hidangan daging sapi yang lezat dan sehat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun