Kuliah Online Masa Pandemi Menurut Mahasiswi USNI Jakarta

Pondok Indah,  Jakarta - Kuliah Online di masa pandemi merubah  sistim belajar, sehingga menjadikan adanya perbedaan antar mahasiswa dalam menyikapi keberadaannya yang sebelumnya kuliah offline atau tatap muka.

Novita Rianti yang  bekerja di Kredivo sebagai Staf Operational di Tentara Pelajar Senayan, dan sebagai Mahasiswi USNI juga, mengatakan selama kuliah online di masa pandemi tidak ada kesulitan yang berarti, justru lebih membantu dalam  mengerjakan tugas yang diberikan dosen, karena waktunya lebih panjang, minimal satu hari, sehingga tidak mengganggu pekerjaan rutinnya.  

Sebagai pekerja yang memiliki pekerjaan Office Hour, kuliah online lebih fleksibel, bisa absen dari kantor dan kadang langsung dikerjakan tugas kuliah dari kantor jika lembur kerja."Saya lebih suka memilih kuliah online dibandingkan dengan kuliah offline yang selalu diburu - buru waktu, hadir di kelas tepat waktu dan sering telat jadinya" ujar Novita Rianti di sela - sela mengerjakan tugasnya bersama Melinda di Anomali Coffee, Pondok Indah,  minggu sore (27/6/2021).

Beda halnya Melinda yang saat ini bekerja di CV. Tecnic Solution,Glodok dan Mahsiswi USNI juga mengatakan bahwa kuliah online kurang efektif dan interaktif antara mahasiswa dan dosen, pemberian materi yang mentah,seringali menuntut untuk mencari data tambahan di internet atau di youtube. "Kuliah offline bisa langsung bertanya dan jika ada tugas yang tidak dimengerti dapat langsung bertanya ke dosennya" katanya di sela - sela duduk santai di kursi Anomali Coffee.

Pada dasarnya mereka berharap dapat kembali kuliah offline/tatap muka setelah pandemi dinyatakan tidak ada lagi dan untuk kuliah online dapat dijadikan sebagai pilihan waktu atau alternatif bagi mahasiswa kelas karyawan ke depannya, dan Melindapun mengungkapkan tentang tingkat kecerdasan setiap mahasiswa berbeda - beda dan ini dapat dijadikan acuan dalam menentukan kuliah offline dan online di kampus USNI.