Bahagia. Bangga. Ini yang dirasakan jutaan suporter Timnas Indonesia malam ini (9/12). Garuda menang tipis 1-0 atas Myanmar, pada laga perdana grup B dalam piala AFF (ASEAN Football Federation). Sehingga, langkah timnas menuju babak selanjutnya terus terbuka lebar.
Terlepas pro-kontra sebelumnya, capaian ini awal yang positif, mengingat Timnas Indonesia memutuskan untuk menurunkan skuad U-22 dalam ajang tersebut. Regenerasi pemain timnas makin kokoh. Sehingga, ke depan, timnas senior akan makin kuat dan hebat.
Cara ini juga pernah dilakukan Timnas Jepang dari beberapa tahun silam. Alhasil, Timnas Jepang menjadi karyawan tetap putaran final piala dunia. Bahkan, Timnas Jepang menjadi yang terbaik di Asia, saat ini.
Tak hanya itu, berdasarkan data dari beberapa sumber (Goalmedia.co, dll), Timnas Indonesia jadi peringkat I dalam progres ranking FIFA di Asia Tenggara (ASEAN) dalam setahun terakhir. Total rangking FIFA naik 21 peringkat, dari 146 menjadi 125. Nomor II dihuni Timnas Thailand, dengan kenaikan ranking FIFA 16 (dari ranking 113 menjadi 97). Sedangkan, Timnas Vietnam turun drastis, ranking FIFA-nya turun 22 peringkat, yaitu dari peringkat 94 jadi 116.
Tren ranking Timnas Indonesia itu diperkirakan naik satu tingkat lagi. Sebab, Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar dalam laga pembuka piala AFF malam ini (9/12). Berdasarkan data dari berbagai sumber (Timnasgoal, Garudachampion, dll), jika Indonesia menang ranking FIFA akan naik jadi 124, imbang turun satu tingkat jadi 126, dan jika kalah turun 4 tingkat jadi 129. Sebab, jika Garuda menang, poinnya akan bertambah 1.08.
Lupakan Pro-Kontra
Pro-kontra dalam sebuah kebijakan sudah hal biasa. Tapi selama tidak melanggar aturan, apalagi aturan memperbolehkan, sebaiknya perdebatan itu disudahi. Buang-buang waktu. Masih banyak hal yang lebih bermanfaat untuk dilakukan. Salah satunya tetap setia mendukung tim Garuda. Ini demi merah-putih.
Timnas Indonesia lagi on fire, baik di level Asia maupun Asia Tenggara. Sehingga, sudah seharusnya warga Indonesia, terutama pecinta sepakbola, untuk menurunkan ego, berpikir dewasa dan maju, juga harus kompak dalam mendukung perjuangan tim Garuda. Tiket putaran final Pilada Dunia 2026 sudah di depan mata, masih terbuka lebar, kurang bijak jika ada yang meributkan hal yang tidak melanggar aturan FIFA tadi. Semoga tim Garuda bisa berlaga di putaran final Piala Dunia 2026. Amiin. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H