Mohon tunggu...
imam fahrozi
imam fahrozi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tajamnya pisau karena sering diasah, tajamnya pengetahuan karena sering membaca

Sukses adalah sebuah proses, nikmatilah sehingga suksesmu akan lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mimbar Masjid yang Kembali Menjadi Primadona

13 Maret 2020   08:38 Diperbarui: 13 Maret 2020   08:32 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mimbar Masjid Baiturrahman Kubanggereng Dukuh Wijahan - Dokpri

Kompasianer, bagi anda yang ummat muslim pasti tahu benda yang satu ini ?

Benda tersebut biasa di tempatkan di masjid - masjid dan berada di posisi paling depan di sebelah posisi imam. Ya benda itu adalah Mimbar.

Mimbar biasa digunakan untuk Khotib dalam menyampaikan khutbah pada sholat Jumat dan sholat ied berjamaah. Selain itu juga bisa digunakan pada acara tertentu seperti majelis taklim atau pengajian umum.

Mimbar yang tinggi bisa digunakan oleh Khotib melihat jamaah yang ramai. Mimbar selalu berhias dan unik walaupun mimbar zaman dahulu hanya mempunyai tangga dan tempat berdiri. 

Dalam sejarahnya, dikisahkan bahwa pada mulanya mimbar adalah sebuah gundukan sebagai tempat duduk Rasulllah SAW. Ini dimaksudkan agar Rasulullah SAW mudah mengenali orang asing yang datang saat menyampaikan khutbah.

Pembuatan gundukan itu dilatari ketika Rasulullah SAW sedang duduk bersama para sahabatnya, kemudian datang orang asing yang tidak dikenal. Para sahabat lalu minta izin untuk membuat tempat duduk agar beliau mudah mengenali orang asing itu.

Namun seiring berkembangnya zaman pembuatan Mimbar tidak menggunakan gundukan melainkan kayu dengan desain yang beraneka ragam.

Sekarang hampir semua Masjid di Indonesia sudah dilengkapi dengan Mimbar. Selain sebagai tempat Khotib menyampaikan khutbah, mimbar juga dijadikan sebagai aksesoris masjid yang bisa menambah keindahan pada Masjid.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun