aku tak takut malu menuliskan cinta
aku bahkan tak takut dikeroyok karna bercinta
aku berani karna aku mencinta
aku gemetar karna mencinta
aku luruh karna mencinta
aku bertekuk lutut karna mencinta
aku massompa karna mencinta.
aku belajar cinta dari subuh
yang membangunkan hening dari senyap lelap
lalu menghantarkan pada puangalla ta'ala.
aku belajar cinta dari blues
yang membirukan gendingan kalindaqdaq dalam hayat
lalu mendendangkan laju hari demi hari.
aku belajar cinta serat-serat lontaraq
yang selalu membarakan merah serta putih dalam hasrat
lalu mengibarkan nuswantara disekujur pertiwi.
aku belajar cinta dari sangngiang serri'
yang senantiasa memanen keteguhan bijak
lalu menebar benih sedhumuk bathuk senyari bumi.
lalu
kapan kita belajar malu secara berjamaah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H