Mohon tunggu...
Kkn
Fiksiana
Cerbung Cerpen Horor Puisi Roman
Halo Lokal
Bandung Joglosemar Makassar Medan Palembang Surabaya
Humaniora
Bahasa Filsafat Pendidikan Seni Sosbud
Cerita Pemilih
Analisis Sosok
Inovasi
Gadget Nature Otomotif
Lyfe
Beauty Book Diary Film Games Healthy Hobby Home Humor Love Music Parenting Worklife
Money
Entrepreneur Financial
New World
Artificial intelligence Cryptocurrency Metaverse NFT
Olahraga
Atletik Balap Bola Raket
Ruang Kelas
Ilmu Alam & Tekno Ilmu Sosbud
Travel Story
Foodie Trip
Video
Vox Pop
Hukum Kebijakan Politik
Lestari
Kembali ke artikel
4dari10
Layar Penuh
Gambar 3. Anomali suhu udara rata-rata Indonesia pada bulan April sejak tahun 1981 sampai tahun 2024.[11]/Kompas.id
Gambar 3. Anomali suhu udara rata-rata Indonesia pada bulan April sejak tahun 1981 sampai tahun 2024.[11]/Kompas.id

HEADLINE HARI INI

Rekomendasikan Makanan di Mall, Memangnya Seenak Itu Ya?

Rekomendasikan Makanan di Mall, Memangnya Seenak Itu Ya?
Kompasiana
48
Krisis Lingkungan atau Krisis Kepedulian, Mengapa Bumi Menjerit dan Kita Diam?

Krisis Lingkungan atau Krisis Kepedulian, Mengapa Bumi Menjerit dan Kita Diam?
Fara Rinidi
80
Mengapa Terlalu Baik di Tempat Kerja Bisa Menjadi Masalah?

Mengapa Terlalu Baik di Tempat Kerja Bisa Menjadi Masalah?
Deni Lorenza
77
Dear Mahasiswa Rantau, Ini Sedikit Tip Atur Keuanganmu

Dear Mahasiswa Rantau, Ini Sedikit Tip Atur Keuanganmu
Fitri Kusnayanti
46
Jejak Anak Muda Era 90an dalam Gaya Hidup Masa Kini, Apa yang Masih Relevan?

Jejak Anak Muda Era 90an dalam Gaya Hidup Masa Kini, Apa yang Masih Relevan?
Muhammad Dahron
161

Butuh asupan konten bergizi dan bermanfaat?

Dapatkan secara gratis ide, gagasan atau opini pilihan dengan
mendaftarkan email kamu atau temanmu di sini



×
4dari10
Gambar 3. Anomali suhu udara rata-rata Indonesia pada bulan April sejak tahun 1981 sampai tahun 2024.[11]/Kompas.id
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Batalkan Laporkan
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.