Loper ini saya temukan di Solo, Jawa Tengah. Ia turun-naik angkutan umum menjajakan media cetak. Katanya, meski jumlah pembeli menurun, tapi penghasilannya sebagai loper cukuplah untuk menghidupi keluarganya. Ia tetap semangat jualan, karena memang itulah pekerjaannya. Foto: isson khairul