[caption id="attachment_116489" align="aligncenter" width="597" caption="Tanjung Tinggi Belitong. Foto by Muassis Andang"][/caption] Kata-kata diatas saya baca ketika hendak berlidur ke belitung dengan keluarga. Lengkapnya di brosur seperti ini: "Ingin berlibur ala karibia? Hanya 50 menit dari Jakarta. Dengan pasir putih yang lembut, air laut nan jernih dan batu-batu granit yang besar memukau'. Dari semula bingung mau kemana, yaa, akhirnya kami memilih untuk ke belitung saja. Pesawat ke belitung hanya ada dengan sriwijaya dan batavia. Memang cukup cepat, karena tidak sampai satu jam kami telah sampai. Di bandara yang kecil ini kami tidak disambut dengan iklan rokok. Tetapi dengan foto-foto besar yang dipigura mengenai keindahan belitung. Ehmm, cukup mewakili keindahan yang akan menyapa kami. [caption id="attachment_104110" align="alignleft" width="300" caption="pantai di pulau Burung, foto dok.pribadi"][/caption] Dan memang, pertama kali ke pantai Tanjung Tinggi, ampun memang indah sekali. Kuta, gili trawangan lewat deh. Pasir putih bersih banget, laut jernih tak terkira, dan batu-batu granit yang menjulang tinggi sekali, benar-benar eksotis. Batu granit ini kalau di jakarta sudah jadi bahan kitchen set dan lantai, he, he... Kemudian, ketika ke pulau Burung, juga sangat indah. Batu granit besar di pulau burung seolah seperti siluet burung dan siluet penyu. Garis pantai juga panjang sekali dengan pasir putih yang lembut seperti tepung. Laut bewarna biru-hijau yang sanag jernih. Puas deh disini mandi-mandi sampe item, he he..Dan karena masih sepi, pantai disini serasa private beach. [caption id="attachment_105617" align="alignleft" width="282" caption="pantai putih & laut jernih di pulau burung. foto by ilyani"][/caption] Sebenarnya kami akan snorkling. Tetapi berhubung saya membawa mertua dan ibuku yang menjerit-jerit ketakutan lihat ombak besar, kami mengcancel snorkling ini. Ya ini memang resiko membawa orang tua...:) Selain pantai ini, pantai di belitung selatan juga tidak kalah indahnya. Aduh nama pantainya kok lupa ya... Yang jelas, karena dipinggir pantai ada hutan pinusnya, serasa lihat danau di eropa (belum pernah sih, cuma liat di tipi). Lautnya sangat tenang, karena berbentuk teluk, jadi seperti danau. warnanya hijau jernih. Oh iya, wisata kulinernya juga uenakk banget. Seafoodnya benar-benar seger dan aku rasanya belum pernah makan seenak disana, he,he.. Satu hal yang membuat saya mengagumi belitung juga adalah masyarakatnya yang majemuk tapi aman, damai dan toleran. Bahkan di Belitung Timur, etnik cina menjadi bupati disini. Beliau cukup berhasil membangun belitung timur dan maju ke pemilihan gubernur babel, tetapi gagal. [caption id="attachment_105619" align="alignleft" width="273" caption="laut berwarna hijau nan tenang.foto by ilyani"][/caption] Disini kuil dewi Kwan Im berdiri dengan anggun dan indah, tetapi juga setiap ratus meter, pasti terdapat mesjid. Warung lontong sayur tradisional berdampingan dengan warung kopi yang dikelola oleh etnis cina, lengkap dengan lagu-lagu mandarin nya...rasanya masyarakat yang damai. Akhirnya foto bisa juga ditaruh disini, jumat 22 April 2011. Selamat berlibur....
