Mohon tunggu...
Ilyani Sudardjat
Ilyani Sudardjat Mohon Tunggu... Relawan - Biasa saja

"You were born with wings, why prefer to crawl through life?"......- Rumi -

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Agus Harimurti, Kuda Hitam Pilgub DKI?

22 September 2016   13:34 Diperbarui: 11 April 2018   16:13 5284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Agus Harimurti Yudhoyono. (Sumber gambar: Kompas.com)

Kemarin 4 partai, yaitu Demokrat, PPP, PKB, dan PAN bertemu di Cikeas untuk membicarakan cagub DKI 2017. Tarraa, siapa ya yang bakal dicalonin? Ternyata Agus Harimurti Yudhoyono. Hari ini sedang dimatengin lagi katanya di Cikeas, termasuk untuk pendamping Agus, apakah Saefullah, Syilviana, ataukah lainnya.

Jika Agus maju, kemungkinan pilgub DKI akan punya 3 balon, yatu Ahok-Djarot (4 partai dengan 52 kursi), Sandiaga-Murdani (Gerindra-PKS, 26 kursi), Agus-Mr.X (Demokrat, PKB, PPP, PAN dengan 28 kursi). Jika melihat parpol pendukung, bisa jadi Ahok-Djarot yang menang, apalagi mengingat media besar dan para taipan yang ada di belakangnya.

Tetapi bisa jadi Agus merupakan kuda hitam pilgub DKI. Pertama, Agus tidak pernah masuk radar survei lembaga mana pun sehingga tingkat elektabilitasnya masih misteri. 

Yang kedua, latar belakang Agus adalah pendidikan militer dengan penekanan soal leadership sehingga jiwa kepemimpinan memang sudah ada pada dirinya. Agus juga sangat smart karena berkali-kali menjadi yang terbaik. Dia juga relatif bersih, tidak ada jejak korupsi, dan kemampuan komunikasinya sangat baik.

Ketiga, dukungan keluarga SBY sebagai mantan presiden bukan saja berpengaruh ke pemilih yang masih ngefans sama SBY, tetapi dinamika permasalahan DKI juga bisa dpelajari karena SBY tentu paham benar soal ini. 

Keempat, maaf ini bukan SARA, tetapi Agus beretnis Jawa, di mana populasi Jawa terbesar di DKI, yaitu sebesar 35 persen. Ini tidak penting, tetapi bagi pemilih tertentu sentimen ini masih berpengaruh. Jadi inget saudara suamiku yang gak kenal Jokowi tapi milih Jokowi karena sesama Jawa juga.

Kelima, dukungan 4 parpol dengan basis suara yang loyal. Pemilih keempat partai itu termasuk basis tradisional sehingga lebih bisa diharapkan mengikuti suara partai. 

Masih ada sekitar 4,5 bulan bagi Agus untuk memperkenalkan diri secara lebih dekat ke warga DKI. Dan diharapkan dia juga punya ide mumpuni untuk mengatasi banjir, macet, sampah, tata kota, kemiskinan di Jakarta ini. Apa dia mau blusukan menyapa warga, tanpa berpura-pura? 

Ya sudah gitu aja, Salam Kompasiana!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun