3. Mengendarai motor sambil hapean, makan-minum atau sambil merokok. Aduh, kan bisa gak konsen tuh, bisa nabrak. Kasus terakhir sepasang kekasih boncengan, yang cewe ngasih minum ke cowonya, terus cowonya kehilangan konsentrasi, akhirnya nabrak truk. Dua-duanya wafat.
4. Usia pengendara. Mohon didisiplinkan anak-anak yang pakai motor
5. Jumlah yang dibonceng. Lah ini bisa sampai 4Â orang loh kadang-kadang. Sangat membahayakan
6. Motor pengangkut logistik. Kalau motor bawa logistik, itu volume bawaannya bisa besar sekali. Dan bisa nyenggol kenderaan lain, pejalan kaki atau pesepeda di dekatnya. Apakah ada standar ukuran volume yang boleh dibawa?
7. Motor yang nyelap nyelip atau nyelonong seenaknya, suka bikin mampet jalan. Ini termasuk biang kemacetan. Mohon ditertibkan! Apakah perlu dibuat jalur khusus motor?
8. Keselamatan berkendara dari segi helm, pakaian pengendara.
Yang jelas, kedisiplinan berkendara ini penting bagi keselamatan kita semua. Kalau perlu sanksinya sekalian ditegaskan. Denda ditempat bagi yang melanggar disiplin. Dan dendanya jangan setengah-setengah, harus ada efek jeranya.
Ya sudah gitu aja. Salam Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H