Rabu (14/07/2021) -- Tim KKN Universitas Negeri Malang mengenalkan media pembelajaran ular tangga pada peserta didik kelas IV MI Ainul Ulum Desa Ngingit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Kegiatan ini dilatarbelakangi tidak adanya media pembelajaran yang inovatif sebelumnya, sehingga suasana pembelajaran terlampau monoton. Terlebih dalam masa pandemi Covid-19 dan penetapan PPKM Darurat yang dimulai pada tanggal 6 Juli 2021 yang menyebabkan peserta didik tidak dapat melaksanakan kegiatan belajar secara offline. Kegiatan berlangsung dalam kelompok belajar yang bertempat di rumah salah satu peserta didik. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyebaran virus Covid -19 sehingga peserta didik yang mengikuti pembelajaran sejumlah 7 anak/kelompok atau 30% dari total peserta didik kelas IV.
Media pembelajaran ular tangga dipilih karena dapat dimainkan pada semua jenjang kelas pada semua materi pelajaran serta dari permainan ular tangga tersebut dapat mengasah skill motorik pada peserta didik. Secara teknis permainan pada media ular tangga, berisikan pertanyaan yang harus dijawab oleh peserta didik. Pada pelaksanaannya pembelajaran dimulai dari pembukaan dengan menyampaikan materi yang akan dibahas yaitu gagasan pokok, gagasan pendukung serta bangun segi banyak. Kemudian, peserta didik mengerjakan pre-test yang pula dilanjutkan dengan pemaparan materi pelajaran serta belajar sambil bermain ular tangga. Dalam bermain ular tangga dibagi menjadi 2 kelompok yang akan bekerja sama mengumpulkan poin dengan menjawab benar pertanyaan.
Proses belajar mengajar berlangsung dengan interaktif dan edukatif, hal ini dapat dilihat dari keikutsertaan peserta didik dalam berebut untuk menjawab pertanyaan yang diberikan. Semua pertanyaan yang disediakan dapat dijawab dengan benar. Selama pembelajaran berlangsung Ibu Nur Farida, S.PdI selaku guru kelas IV ikut mendampingi dan mengawasi jalannya pembelajaran. Setelah permaianan selesai peserta didik mengerjakan post- test. Pembelajaran diakhiri dengan pemberian tindak lanjut berupa tugas rumah dari guru. Tidak lupa dilakukan penyerahan media sederhana ular tangga kepada guru kelas IV. "Seru sekali kak, kita jadi nggak bosan belajar" ucap Panca, salah satu peserta didik kelas IV.
Hasil yang dicapai oleh tim pengabdian dari kegiatan praktik pembelajaran dengan menggunakan media ular tangga, menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dari rata-rata pre-test 40 dan rata-rata post- test 85,7. Media pembelajaran ular tangga dapat dijadikan salah satu alternatif pembelajaran yang menyenangkan dan dapat mengaktifkan peserta didik. "Terima kasih untuk mbak-mbak dari KKN UM, yang telah memberikan media pembelajaran yang sederhana namun inovatif. Anank-anak kini semakin antusias untuk belajar terlebih dalam masa PPKM ini. Semoga dengan media pembelajaran "Ular Tangga" ini dapat menjaga semangat anak -- anak untuk terus belajar dan mendapatkan selingan metode pembelajaran" tutup Ibu Nur Farida selaku guru kelas IV. Kegiatan ini diakhiri pukul 10.00 WIB dengan sinergitas antara pihak sekolah, guru kelas, dan tim KKN UM, kegiatan pembuatan media pembelajaran sederhana yang inovatif dapat terlaksana. Ukiran senyum dari peserta didik menjadi semangat tim untuk terus menggagas dan menjadi semangat untuk terus mengabdi pada masyarakat guna membangun negeri.
