Mohon tunggu...
Ilham Ramadhani
Ilham Ramadhani Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Sebelas Maret

Suka dengan hal berbau unik

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Konselor Ada, Keluarga pun Bahagia

21 Desember 2024   18:00 Diperbarui: 21 Desember 2024   17:49 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Konselor merupakan seorang tenaga kerja yang berperan dalam membantu kliennya menyelesaikan sebuah permasalahan. Seorang konselor juga memiliki keahlian dalam mengumpulkan pengalaman sedta fakta dari klien kemudian memfokuskan pada masalah yang dialami klien.

Tapi apakah konselor hanya menyelesaikan permasalahan perorangan saja? tentu saja tidak, ada yang namanya konselor keluarga, lantas apa saja peran yang dimiliki oleh konselor keluarga.

Menurut (Yanti, N. (2020) ada 5 peran yang dimiliki oleh konselor keluarga

1. Perhatian, yaitu menaruh hati pada seluruh anggota keluarga sebagai dasar utama
hubungan yang baik antar anggota keluarga. Baik pada perkembangan keluarga dengan memperhatikan peristiwa dalam keluargadan mencari sebab akibat permasalahan, juga terdapat perubahan pada setiap anggotanya.

2. Pengetahuan, perlunya menambah pengetahuan untuk memperluas wawasan yang dibutuhkan dalam menjalani kehidupan keluarga. Sangat perlu untuk mengetahui anggota keluaranya, yaitu setiap perubahan dalam keluarga, dan perubahan dalam anggota keluarganya, agarkejadian yang kurang diinginkan kelak dapat diantisipasi.

3. Pengenalan terhadap semua anggota keluarga. Hal ini berarti mengenali diri sendiri untuk memupuk pengertian-pengertian. Bila pengenalan diri sendiri telah tercapai maka
akan lebih mudah menyoroti semua kejadian atau peristiwa yang terjadi dalam keluarga. Masalah yang timbul akan lebih mudah diatasi.

4. Sikap menerima, bukan saja menerima kelebihan anggota keluarga tapi juga
termasuk kelemahan, kekurangan. Sikap seperti ini dapat menciptakan suasana positif dan berkembangnya kehangatan yang melandasi tumbuh suburnya potensi dan minat dari anggota keluarga.

5.Peningkatan usaha, dengan mengembangkan setiap dari aspek keluarga secara optimal, hal ini disesuaikan dengan setiap kemampuan masing-masing, tujuannya yaitu agar tercipta perubahan ke arah yang lebih baik.

Berdasarkan paparan tersebut, maka peran konselor sangat membantu konseli dalam mencegah dan mengatasi masalah dalam keluarga sehingga keharmonisan keluarga dapat terjaga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun