Mohon tunggu...
Ilham Ramadhan
Ilham Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

“Semakin Berilmu, Semakin Merunduk”

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini Patologi Sosial Judi Online

9 Oktober 2023   10:24 Diperbarui: 9 Oktober 2023   11:19 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Patologi sosial adalah kondisi atau fenomena yang melibatkan permasalahan, ketidaknormalan, atau disfungsi dalam masyarakat yang dapat merusak atau mengganggu kesejahteraan sosial. Hal ini dapat mencakup berbagai masalah seperti kemiskinan, kejahatan, pengangguran, gangguan mental, dan perilaku devian. Patologi sosial sering kali menjadi fokus penelitian dan intervensi oleh para ahli sosiologi, psikologi sosial, dan pekerja sosial dalam upaya untuk memahami dan mengatasi masalah-masalah tersebut agar masyarakat dapat berfungsi lebih baik.

Judi adalah sebagai aktivitas di mana seseorang mempertaruhkan uang atau barang berharga pada hasil acara atau permainan berdasarkan keberuntungan atau peluang, dengan harapan memenangkan hadiah atau kemenangan.

Judi online adalah bentuk perjudian yang dilakukan melalui internet, di mana individu memasang taruhan menggunakan uang atau barang berharga pada hasil peristiwa atau permainan yang didasarkan pada keberuntungan atau peluang, dengan tujuan memenangkan hadiah atau keuntungan finansial.

Faktor penyebab judi online yang dapat mempengaruhi seseorang untuk terlibat dalam aktivitas tersebut. Beberapa di antaranya meliputi:

  • Akses Mudah: Ketersediaan perjudian online yang mudah diakses melalui komputer, ponsel, atau perangkat lainnya membuatnya sangat praktis bagi individu untuk berjudi kapan saja dan di mana saja.
  • Anonimitas: Judi online dapat memberikan tingkat anonimitas yang tinggi bagi pemain, yang dapat membuat orang merasa lebih nyaman dalam berjudi tanpa takut stigmatisasi sosial.
  • Promosi dan Bonus: Banyak situs perjudian online menawarkan promosi, bonus, dan insentif lainnya kepada pemain untuk memikat mereka bermain. Ini bisa mencakup bonus pendaftaran, putaran gratis, atau hadiah lainnya.
  • Perasaan Euforia: Sensasi kemenangan dan adrenalin yang dihasilkan oleh perjudian online dapat membuat seseorang merasa euforia dan ketagihan. Ini bisa menjadi faktor kuat dalam memotivasi pemain untuk terus berjudi.
  • Kesempatan untuk Mendapatkan Uang: Banyak orang melihat perjudian online sebagai peluang untuk mendapatkan uang dengan cepat, terutama jika mereka merasa beruntung atau yakin dengan kemampuan mereka.
  • Isolasi Sosial: Beberapa individu yang merasa terisolasi secara sosial atau kesepian dapat mencari pelarian dalam perjudian online sebagai bentuk hiburan atau cara untuk mengisi waktu luang.
  • Pengaruh Teman dan Keluarga: Terkadang, tekanan dari teman atau anggota keluarga yang terlibat dalam perjudian online juga dapat menjadi faktor penyebab seseorang ikut serta.
  • Ketidakmampuan Mengendalikan Diri: Beberapa orang mungkin memiliki kesulitan mengendalikan impuls mereka dan menjadi rentan terhadap kecanduan judi.

Penting untuk diingat bahwa perjudian online dapat menjadi masalah serius jika tidak dijalankan dengan bijak. Kecanduan judi dapat memiliki dampak negatif pada keuangan, kesehatan mental, dan hubungan sosial seseorang. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menghadapi masalah perjudian, segera cari bantuan profesional untuk mengatasi masalah tersebut.

Untuk mengatasi kasus perjudian online slot, berikut adalah beberapa solusi yang dapat diambil:

  • Kesadaran dan Pendidikan:
  • Penting bagi individu yang terlibat dalam perjudian online slot untuk meningkatkan kesadaran tentang risiko dan konsekuensi yang terkait dengan kecanduan judi. Edukasi mengenai perjudian yang bertanggung jawab dapat membantu individu mengenali tanda-tanda bahaya.
  • Batasan Keuangan:
  • Tetapkan batasan keuangan yang ketat untuk perjudian online slot. Ini termasuk menentukan jumlah uang yang dapat digunakan untuk perjudian dan tidak melebihi batas tersebut, bahkan jika sedang beruntung.
  • Waktu Terbatas:
  • Tetapkan batasan waktu yang dihabiskan untuk bermain slot online. Hindari bermain terlalu lama atau terlalu sering, dan pastikan waktu luang digunakan untuk kegiatan lain yang bermanfaat.
  • Bantuan Profesional:
  • Jika seseorang merasa kesulitan mengendalikan kecanduan judi, penting untuk mencari bantuan profesional. Konselor atau terapis yang memiliki pengalaman dalam mengatasi masalah perjudian dapat memberikan dukungan dan strategi untuk mengatasi kecanduan.
  • Blokir Akses:
  • Menggunakan alat pembatasan akses ke situs perjudian online atau aplikasi perjudian dapat membantu menghentikan akses mudah ke permainan slot.

Ingatlah bahwa kecanduan judi adalah masalah serius, dan solusi yang tepat dapat berbeda untuk setiap individu. Penting untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang dibutuhkan dari profesional atau kelompok pendukung jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami masalah perjudian.

Patologi sosial mengenai perjudian kartu remi ini juga pernah dibahas dalam sebuah artikel jurnal yang berjudul "Maraknya Judi Online Di Kalangan Masyarakat Kota Maupun Desa". Dalam artikel tersebut memuat teori, faktor penyebab, dampak yang ditimbulkan akibat judi Online dan cara menghindari perilaku berjudi. Beberapa faktor penyebab dan dampak perjudian di jelaskan penulis dan di dalam artikel jurnal memiliki beberapa kesamaan yang menguatkan bahwa perjudian Online sudah tersebar di Indonesia. Dalam hal ini upaya masyarakat, pemerintah, dan aparat penegak hukum sangat dibutuhkan.

Opini ini penulis buat sebagai bentuk tugas pengganti UTS MK Patologi Sosial Program Studi Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya dengan Dosen Pengampu Dra. Evy Ratna Kartika Waty, M.Pd., Ph.D dan Mega Nurrizalia, S.Pd., M.Pd. 

DAFTAR PUSTAKA

noto Kusumo, D., & Ramadhan, M. R. (2023). Maraknya Judi Online di Kalangan Masyarakat Kota maupun Desa. Perspektif, 2(3).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun