Mohon tunggu...
Ilham Rafi
Ilham Rafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Managerial Accounting Student at State Polytechnic of Semarang

Capital Market, Foreign Currency Market, Cryptocurrency Market Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Astra International (ASII): Saham Unggulan di Tengah Transformasi Digital

7 Oktober 2024   12:02 Diperbarui: 21 Oktober 2024   20:31 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

PT Astra International Tbk (ASII) merupakan salah satu konglomerat terbesar di Indonesia dengan bisnis yang terdiversifikasi di berbagai sektor, seperti otomotif, jasa keuangan, alat berat, agribisnis, dan infrastruktur. Saham ASII sering menjadi perhatian para investor, terutama karena posisi strategisnya di sektor otomotif domestik. Di tengah pemulihan ekonomi pasca-pandemi, didukung pertumbuhan ekonomi yang stabil dan kebijakan pemerintah terhadap digitalisasi dan energi terbarukan, Astra diprediksi dapat terus memperkuat posisinya. Berbagai lini bisnis yang saling melengkapi memberikan Astra ketahanan yang lebih baik terhadap gejolak ekonomi dibandingkan perusahaan yang hanya berfokus pada satu sektor. Selain itu, kemampuan Astra untuk menyesuaikan diri dengan tren pasar menjadikannya salah satu pemain utama di industri Indonesia.

Secara fundamental, Astra menunjukkan kinerja keuangan yang stabil. Pertumbuhan pendapatan didorong oleh peningkatan permintaan di sektor otomotif serta kontribusi dari jasa keuangan dan alat berat. Laba bersih perusahaan tumbuh konsisten, dengan Price to Earnings (P/E) ratio sebesar 6,43 yang menunjukkan bahwa saham Astra diperdagangkan dengan valuasi yang sehat. Rasio keuangan lainnya, seperti Debt to Equity Ratio (DER) sebesar 0,52 dan Return on Equity (ROE) sebesar 16,18%, memperlihatkan bahwa struktur modal Astra kuat dan perusahaan mampu menghasilkan laba yang optimal. Astra juga telah memperluas investasinya dalam teknologi, terutama di bidang digitalisasi dan kendaraan listrik.

Dengan fundamental yang kokoh, diversifikasi bisnis yang luas, serta prospek pertumbuhan di sektor teknologi dan energi terbarukan, saham ASII menjadi pilihan yang menarik bagi investor yang mencari stabilitas dan pertumbuhan jangka panjang. Sektor otomotif memang masih menjadi penggerak utama pendapatan, tetapi inovasi di kendaraan listrik dan investasi di energi terbarukan memberikan harapan positif bagi masa depan perusahaan. Langkah Astra untuk memperkuat digitalisasi di semua lini bisnisnya juga mendukung prospek jangka panjang yang lebih baik. Astra juga telah menunjukkan ketahanannya di tengah tantangan ekonomi global, sehingga investor melihat saham ini sebagai peluang yang stabil. Dengan valuasi yang wajar dan kinerja keuangan yang kuat, Astra berpotensi memberikan nilai tambah berkelanjutan bagi para pemegang sahamnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun