Mohon tunggu...
Ilham Natumorang
Ilham Natumorang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hanya ingin menjadi manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UM Ajak Anak Peka terhadap Lingkungan

20 Juli 2021   21:05 Diperbarui: 21 Juli 2021   10:54 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil karya dari botol bekas (dok.Pribadi)

Sampah botol plastik tidak bisa sepenuhnya dapat diurai, butuh waktu hingga bertahun-tahun agar bisa diurai. Hal ini memberikan dampak buruk terhadap lingkungan. Hampir jutaan ton sampah plastik diseluruh dunia berasal dari botol minum plastik yang hanya bisa digunakan sekali pakai. Hal ini akan menjadi ancaman bagi lingkungan. Atas dasar hal tersebut Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Negeri Malang yang tergabung dalam kelompok 14 desa tunge mengadakan kegiatan kerajinan tangan bersama anak-anak dari botol dan gelas bekas yang diadakan di TK Dharma Wanita II Desa Tunge, Kabupaten Kediri, Kamis (15/07/2021).

Kerajinan tangan yang dibuat dalam pelatihan kali ini berupa tempat pensil. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan kerajinan ini mudah ditemukan di sekitar rumah seperti botol bekas, lem, dan kertas. Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi TK Dharma Wanita II Desa Tunge, Kabupaten Kediri dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Pembuatan tempat pensil berbahan dasar botol bekas ini terbilang sangat mudah pembuatannya yaitu, pertama memotong botol bekas dan kertas sesuai dengan pola, kemudian tempelkan kertas manila yang sudah dipotong pada botol bekas tersebut, terakhir diberi hiasan agar terlihat cantik dan menarik.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi serta mengembangkan potensi kreativitas dari anak-anak TK terhadap pemanfaatan sampah non-organik terutama  botol plastik, salah satu dari pemanfaatanya dengan membuat barang tepat guna seperti wadah pensil, wadah pensil merupakan barang yang mudah dibuat serta banyak manfaat dan dapat dihias sesuai dengan kreativitas anak-anak, Mengingat dengan banyaknya sampah terutama  botol plastik bekas minuman ringan sekali pakai yang sering dibeli anak-anak tidak dimanfaatkan dengan baik, terbuang dan menumpuk sehingga mencemari  lingkungan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan anak-anak peka terhadap kebersihan lingkungan sekitar dan menjadikan mereka ulet serta kreatif terutama dalam memanfaatkan barang bekas menjadi barang tepat guna.



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun