Padatnya kehidupan di kota, menyebabkan orang orang yang tinggal di perkotaan mengalami stres.
Masyarakat perkotaan tidak tidak memiliki kualitas hidup yang baik dan sesuai dengan kebutuhannya.
Banyak dari masyarakat perkotaan mengeluhkan betapa buruknya kualitas hidup mereka. Bagus atau tidaknya kualitas hidup seseorang tentulah dapat diukur dengan parameter.
Apakah orang tersebut bisa merasa aman dan tenang dalam hidupnya?, Apakah kondisi mental dan spiritualnya tenang hidup di perkotaan?.
jika yang terjadi justru merasa stres dengan kehidupan di kota, padatnya lalu lintas, tekanan pekerjaan, bahkan lingkungan tempat tinggal yang kurang nyaman, itu berarti kondisi mental dan spiritualnya belum merasa tenang dan aman. Kualitas hidupnya justru terganggu.
Oleh karena itu, objek arsitektur yang baik dapat menjadi sebuah healing space atau tempat relaksasi, dimana objek arsitektur yang dirancang untuk mengurangi tingkat stres dan menciptakan suasana yang aman dan damai di lingkungan kota itu sendiri.
Stres perkotaan bukan hanya disebabkan oleh kondisi personal seseorang, akan tetapi kondisi arsitektur dan fasilitas kota yang tidak bersahabat juga dapat memengaruhi kondisi setiap warga kota.
Banyak perkotaan di Indonesia belum memiliki arsitektur dan fasilitas yang memberikan kenyamanan psikologis bagi penduduknya.
Berdasarkan masalah yang diangkat. Menciptakan ruang pribadi dan publik yang nyaman bagi masyarakat perkotaan adalah tujuan utama dari objek rancangan ini.
Dengan terciptanya ruang publik maupun ruang pribadi yang nyaman, dapat mengurangi tingkat stres masyarakat perkotaan. Sehingga mereka mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.
BAGAIMANA DESAIN INTERIOR DAPAT MEMENGARUHI KONDISI PSIKOLOGIS SESEORANG?
Mengapa warna pada McD dan KFC memiliki warna yang khas?. Warna merah.
Penggunaan warna ini bukan tanpa alasan. Dalam psikologi, warna yang cerah dan terang dapat meningkatkan mood dan energi seseorang. Warna merah, oranye, dan kuning diketahui dapat menabah nafsu makan.Warna yang tidak sesuai juga dapat memengaruhi kondisi psikologis seseorang.
“White torture” adalah salah satu contoh penerapan desain interior dalam bidang kepolisian. Tahanan akan dikurung dalam ruangan serba putih. Mulai dari tempat tidur, lampu, pakaian, hingga makanan yang diberikan juga serba putih.