Lionel Messi absen membela Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan yang akan berlangsung bulan depan. Situasi ini bisa jadi kesempatan untuk Alejandro Garnacho membuktikan dirinya.
Dikutip dari mundoalbiceleste.com, Messi absen karena masih cedera. Argentina akan menjamu Chile pada 6 September 2024 mulai pukul 07.00 WIB. Lima hari kemudian dijamu Kolombia mulai pukul 03.30 WIB.
Pelatih Argentina Lionel Scaloni bukan hanya tak memanggil Messi. Dia juga tak memanggil Paulo Dybala. Plus satu pemain yang sudah pensiun dan tak dipanggil adalah Angel Di Maria.
Maka dari itu, ini adalah kesempatan bagi Alejandro Garnacho bersinar di Argentina. Tanpa Messi, maka satu slot kosong ada di lini depan. Tanpa Dybala dan Di Maria, maka saingan pemain sayap berkurang bagi Garnacho.
Di awal musim ini, Garnacho cukup bagus bersama Manchester United. Dia membuat gol di ajang Community Shield dan membuat assist di laga perdana Liga Inggris.
Maka, performa itu bisa membuat posisi tawarnya di depan Scaloni melonjak. Jika Garnacho main sebagai starter, maka dia harus bisa membuktikan kelasnya sebagai pemain sayap.
Ini adalah kesempatan berharga Garnacho untuk menarik hati Scaloni. Siapa tahu, jika kesempatan ini didapatkan, Garnacho akan makin sering dapat tempat utama di Argentina.
Garnacho masih cukup muda. Dia baru berusia 20 tahun. Jalan baginya masih panjang. Dia harus terus menaikkan performanya di Manchester United agar cita-citanya jadi bagian penting Argentina di Piala Dunia 2026 kesampaian.
Argentina kini masih memuncaki klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan. Argentina memiliki 15 poin dari enam pertandingan. Masih ada 12 laga tersisa bagi Argentina.
Melihat performa Argentina sejauh ini, mereka sepertinya akan melenggang ke Piala Dunia 2026. Sekalipun misalnya Messi lebih sering absen.
Lionel Scaloni sepertinya memang sudah menyiapkan skema ketika Messi absen. Sejauh ini tak menjadi masalah. Argentina dalam beberapa kesempatan tetap main garang ketika tanpa Messi.
