Indonesia U23 gagal juara tiga Piala Asia U23. Hal itu terjadi setelah Indonesia kalah dari Irak U23, Jumat (3/5/2024) dini hari WIB.
Kegagalan itu membuat Indonesia harus bertemu Guinea U23 untuk mendapatkan satu tiket sisa Olimpiade 2024. Di situasi seperti ini, tiba-tiba ada yang memberi informasi angin surga.
Ditulis di judul bahwa Guinea mundur dan Indonesia otomatis lolos ke Olimpiade 2024. Informasi itu muncul di akun YouTube. Tentu saja informasi tersebut layak dipertanyakan.
Kenapa layak dipertanyakan? Karena judul informasi itu dengan tanda seru. Artinya sudah pasti bahwa Guinea mundur dari kualifikasi Olimpiade.
Eh ternyata, di narasi disebutnya bahwa Guinea mundur dari Olimpiade hanya rumor belaka. Lho bagaimana? Di judul disebut pasti tapi di narasi disebut rumor?
Ya begitulah salah satu cara untuk mendapatkan cuan.
Hanya saja memang, kabar-kabar seperti itu beberapa kali terjadi. Misalnya beberapa hari lalu muncul kabar bahwa laga Indonesia vs Uzbekistan diulang. Ada satu teman yang bertanya di grup WA, mempertanyakan kebenaran informasi tersebut. Ya tentu saja informasi itu sangat lemah dan akhirnya memang terbukti tak ada laga ulang.
Saya hanya ingin mengatakan, cara-cara menyampaikan informasi bermasalah bisa memberikan cara pandang bermasalah. Cara pandang bermasalah bisa memunculkan kekacauan. Bisa jadi kekacauan publik.
Kalau saya sederhananya. Jangan mudah percaya pada informasi, apalagi dari informasi media sosial. Cek sumbernya dan cek logikanya. Jangan asal percaya sebab itu bisa jadi masalah besar bagi kemanusiaan. Ini serius.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H