Piala Asia. Sebuah capaian kali pertama dalam sejarah bahwa Indonesia lolos ke babak gugur.
Indonesia lolos ke babak 16 besarAku sendiri menilai bahwa ini adalah capaian yang luar biasa. Sudah lebih dari prediksi sebelum Piala Asia dimulai. Sebab, Indonesia memang tak meyakinkan sebelum Piala Asia berjalan.
Banyak yang kecewa kala itu, banyak juga yang sedih. Ada juga yang mulai konsisten menggelombangkan "STY Out". Tapi, setelah Piala Asia berjalan, pujian bagi Indonesia mengalir.
Bahkan pujian datang dari luar negeri. Ada pundit yang terang-terangan menilai Indonesia adalah tim potensial. Â Ada pengamat yang meralat prediksinya.
Singkat kata, Indonesia bermain jauh di atas ekspektasi. Bahkan jika Indonesia gagal lolos ke 16 besar, sebagian pihak masih yakin timnas akan makin baik bersama Shin Tae-yong. Termasuk saya.
Tapi kemudian Indonesia lolos ke babak 16 besar. Ya menurut saya ini adalah bonus. Maka, nikmati saja bonus itu. Pemain, pelatih, penonton, nikmati saja bonus itu. Caranya?
Caranya tentu saja mempersilakan timnas menikmati laga bonus. Bermain dengan gembira. Tak perlu tekanan dari manapun. Nikmati saja laga lawan Australia di babak 16 besar pada Minggu (28/1/2024) mulai pukul 18.30 WIB.
Nikmatilah laga melawan tim dengan peringkat FIFA 25 itu. Tak ada salahnya tengok Malaysia. Aku nonton Malaysia vs Korea Selatan. Malaysia benar-benar luar biasa.
Mereka mampu menahan Korea Selatan 3-3. Saya melihat Malaysia bermain gembira, tak tertekan. Ya karena laga melawan Korea Selatan tak lagi berpengaruh. Tapi justru dengan itulah Malaysia mampu menunjukkan kelasnya.
Ayo Garuda, nikmati laga 16 besar. Nikmati senikmati-nikmatinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI