Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Argentina Kalah, Umpan Kunci Echeverri Berujung Tangis

28 November 2023   18:05 Diperbarui: 28 November 2023   18:11 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Jerman U17. (Kompas.com/Adil Nursalam)

Laga seru terjadi antara Argentina vs Jerman di semifinal Piala Dunia U17, Selasa (28/11/2023). Claudio Echeverri yang nyaris jadi pahlawan, akhirnya jadi pesakitan. Echeverri yang membantu Argentina terselamatkan di menit akhir, dia juga yang ikut gagal dalam adu penalti.

Pertandingan Argentina vs Jerman ini berlangsung seru. Kenapa berlangsung seru? Karena kedua tim habis-habisan bermain dengan cara masing-masing. Jerman bermain dengan pressing tinggi. Sementara, Argentina bermain dengan kekuatan di lini depan. Argentina juga mengandalkan kemampuan lini depannya untuk mendapatkan kemenangan.

Argentina sebenarnya memiliki peluang mencetak gol ketika laga baru beberapa detik berjalan. Sayangnya, Echeverri tak bisa mencetak gol ketika sudah memiliki peluang sangat bagus. Alih-alih unggul, Argentina malah kebobolan lebih dahulu.

Brunner mampu membuat gol di menit 9. Namun, Agustin Ruberto membalas dengan dua gol di menit 36 dan 45+4. Kedudukan 2-1 untuk Argentina di babak pertama. Drama sesungguhnya terjadi di babak kedua.

Argentina terus dipressing oleh Jerman. Imbasnya, Argentina sulit mengalirkan bola ke depan. Ketika bola dibawa ke belakang, para pemain Argentina malah banyak yang di depan. Kesalahan kiper Argentina, Jeremis Florentin harus dibayar mahal.

Florentin malah memberi umpan pada Brunner. Ketika Brunner mendapatkan bola, hanya ada tiga pemain belakang Argentina dan empat pemain Jerman di depan. Brunner kemudian mengeksekusi bola dan menjebol gawang Argentina.

Kepanikan Argentina berlanjut. Salah seorang bek Argentina gagal menyapu bola dengan bagus. Bola liar dan mampu ditanduk Moerstedt  menjadi gol di menit 69. Tertinggal 2-3, pertandingan pun makin terbuka. Namun, terlihat kedua kubu sudah mulai kelelahan.

Pressing yang dilakukan Jerman pun sudah mulai longgar. Argentina terus menyerang. Sampai kemudian beberapa detik sebelum laga usia, umpan ciamik Echeverri mampu membuat Agustin Ruberto membuat gol ketiganya. Kedudukan menjadi 3-3.

Pertandigan tuntas dan berlanjut ke adu penalti. Sayangnya dua pemain Argentina, termasuk Echeverri gagal membuat gol. Argentina pun kalah dari Jerman. Echeverri yang digadang jadi bintang di laga ini, malah ikut jadi pesakitan. Sekalipun permainannya tak buruk-buruk amat. Namun, kegagalannya di adu penalti ikut membawa Argentina gagal.

Echeverri yang sebenarnya bisa jadi pahlawan karena umpan ciamiknya di menit akhir, akhirnya malah berujung tangis. Argentina gagal lolos ke final. Justru Jerman yang lolos ke final. Jerman akan melawan pemenang antara Prancis vs Mali yang akan berlangsung mulai pukul 19.00 WIB.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun