Â
Messi hilang sepanjang 90 menit. Tapi, tiba-tiba dia membuat gol indah melalui tendangan bebas ketika pertandingan sudah di menit 90+5. Gol itu juga yang membuat Paris Saint-Germain (PSG) menang 4-3.
Lionel Messi tidak terlihat sepanjang pertandingan. Saat laga awal, Mbappe dan Neymar membuat gol. Messi tak terlihat. Unggul dua gol, PSG malah balik tertinggal menjadi 2-3 di babak kedua. Lille membuat gol melalui Diakte menit 24, David menit 58, dan Bamba menit 69.
Kemudian, Kylian Mbappe memperlihatkan magisnya dengan menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Mbappe mencetak gol di menit 87. Sampai laga kedudukan 3-3, Messi tidak terlihat. Dia hanya jalan-jalan tak jelas. Memberi dampak pun tidak.
Ketika babak kedua mendapat tambahan 7 menit, fans PSG sorak-sorai. Messi tetap tak terlihat sampai beberapa menit waktu tambahan. Tapi Messi tetap Messi. Di menit 90+, Messi dilanggar di depan kotak penalti.
Gema Parc De Princes seolah tak adil ketika Messi yang akan menendang tendangan bebas mendapatkan sambutan meriah. Padahal, selama 90 menit Mbappe lah yang sebenarnya layak mendapatkan gema itu.
Messi kemudian yang mengambil tendangan bebas itu. Tendangan ke pojok dan membentur tiang gawang lalu masuk ke gawang PSG.
Messi memang Messi dan dia menjadi penentu kemenangan PSG. Mbappe tak segan-segan memeluk Messi usai gol itu terjadi. PSG mengalahkan Lille secara dramatis dan Messi menjadi pahlawan penentu kemenangan.
Memutus Hasil Buruk
Kemenangan atas Lille membuat PSG memutus hasil buruk. Dalam tiga laga sebelumnya, PSG selalu kalah. PSG kalah dari Marseille di laga Coupe de France. Kemudian kalah dari Monaco di Liga Prancis. Selanjutnya kalah dari Bayern Munchen di Liga Champions.
