Andrea Pirlo pernah jadi pemain penting di AC Milan. Namun, kini sebagai pelatih Juventus, Pirlo diobok-obok. Juventus kalah tiga gol tanpa balas dari AC Milan di ajang Liga Italia, Senin (10/5/2021) dinihari WIB.
Tiga gol Milan dibuat Brahim Diaz, Amte Rebic, dan Tomori. Kekalahan Juventus dari Milan ini adalah kekalahan terbesar selakn melawan Fiorentina. Saat melawan Fiorentina, Juventus kalah tiga gol tanpa balas.
Kekalahan ini membuat Juventus ada di posisi lima klasemen sementara Liga Italia. Jika Juventus tak bangkit di laga sisa dan tetap di posisi lima, maka mereka gagal main di Liga Champions.
Musim ini adalah musim terburuk Juventus jika dihitung sejak musim 2011-2012. Saya melihat Pirlo belum cukup matang sebagai pelatih. Pirlo belum bisa meracik skuatnya yang sebenarnya tak banyak beda dengan musim sebelumnya.
Di laga selanjutnya, Juventus akan berhadapan dengan Sassuolo yang bisa mengejutkan. Kemudian akan melawan Inter Milan. Jika kalah melawan Inter, sepertinya karier Pirlo di Juventus akan tamat.
Bisa jadi rumor Max Allegri kembali ke Juventus ada benarnya. Apalagi dalam 10 musim terakhir, Allegri adalah pelatih tersukses di Juventus.
Saya pikir, Pirlo harus memulai keriernya sebagai pelatih dari nol di tim kecil. Mungkin jika jam terbangnya telah tinggi, bisa saja dia kembali ke klub besar.
Pirlo adalah contoh pemain besar yang gagal untuk saat ini sebagai pelatih. Nasibnya bisa jadi akan seperti Frank Lampard. Muda, agak menjanjikan, kemudian mengecewakan, dan dipecat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H