Pembangunan ekonomi Indonesia berlandaskan pada asas Undang-Undang Dasar 1945 yang  mengacu pada model masyarakat, budaya, adat istiadat, spiritualitas, dan ekonomi yang mengutamakan persatuan, kekeluargaan, dan persatuan. Sistem ekonomi yang paling berlaku di Indonesia adalah sistem ekonomi Pancasila. Terdapat tiga pelaku ekonomi utama dalam sistem ekonomi Pancasila: BUMN/BUMD, 4.444 perusahaan swasta, dan koperasi.
Salah satu lembaga yang dapat menjadi solusi bagi pelaku ekonomi adalah koperasi syariah.Koperasi syariah dapat memberikan modal kepada pelaku usaha yang membutuhkan modal usaha. Modal tersebut akan diberikan dengan syarat bahwa sifat usahanya menganut ajaran Islam. Koperasi syariah dapat meningkatkan kesejahteraan  masyarakat tempat mereka beroperasi dan beraktivitas. Apabila perusahaan mempunyai modal yang cukup, maka pelaku usaha dapat mengembangkan usahanya. Koperasi syariah juga dapat memajukan perekonomian negara.
Â
Koperasi syariah berpedoman pada prinsip-prinsip syariah Islam yang tertuang dalam fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Indonesia (MUI). Â Prinsip-prinsip tersebut meliputi:Larangan Riba: Koperasi syariah tidak menerapkan sistem bunga dalam transaksi keuangannya. Sebaliknya, mereka menggunakan sistem bagi hasil (profit sharing) yang adil dan transparan,- Transparansi dan Akuntabilitas: Koperasi syariah menerapkan sistem akuntansi dan pelaporan yang transparan dan akuntabel. Setiap anggota dapat mengakses informasi keuangan koperasi dengan mudah,Amanah dan Tanggung Jawab: Pengurus koperasi syariah memiliki amanah dan tanggung jawab yang besar untuk mengelola aset koperasi dengan baik dan bertanggung jawab,Keadilan dan Kesetaraan: Koperasi syariah menjunjung tinggi nilai keadilan dan kesetaraan dalam pembagian keuntungan dan beban. Setiap anggota memiliki hak dan kewajiban yang sama.
Keberadaan koperasi syariah memberikan banyak pilihan bagi masyarakat dalam menjalankan usaha dan fasilitasnya. Oleh karena itu,  artikel  ini membangkitkan minat peneliti untuk menganalisis peran koperasi syariah dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan  masyarakat Indonesia.
Koperasi merupakan suatu usaha atau binis terdiri kelompok, organisasi, atau perkumpulan yang dikelola guna mencapai tujuan bersama.Koperasi biasanya berdasarkan asas kekeluargaan. Keberadaan koperasi dapat mengubah tingkat perekonomian dan kesejahteraan suatu masyarakat.Koperasi adalah badan hukum  atau perseroan yang didirikan oleh suatu kelompok yang aktif.
Koperasi  dikemukakan oleh beberapa ahli berdasarkan teori.Menurut Paul Hubert Casselman berpendapat bahwasanya koperasi yaitu suatu sistem yang berdasarkan sistem ekonomi yang mana mengandung unsur yang berbaur sosial. Unsur sosial, yaitu unsur yang bermakna kerja sama.
beberapa peran koperasi dalam membangun ekonomi islam yaitu  Koperasi syariah tetap berupaya melakukan keadilan dalam setiap transaksi antar nasabah nya. Koperasi syariah memiliki pedoman yang sesuai dengan hukum dan aturan Islam. Dalam prinsip syariah dalam setiap mekanisme berupa margin, angsuran sekian persen yang harus ditanggung jawabi oleh pihak koperasi. Dalam setiap rutinitas kegiatan lembaga keuangan syariah yaitu koperasi harus mewujudkan prinsip yang adil.Â
Koperasi syariah memiliki peran dalam kegiatan pendidikan. Dengan hadir serta munculnya koperasi syariah dapat memberikan sesuatu edukasi terhadap calon nasabah atau masyarakat. Adapun yang termasuk pendidikan dalam pengupayaan ilmu seperti berbahayanya jika seorang hamba Allah memakan hak orang lain. Koperasi syariah mengajarkan kepada para masyarakat untuk tidak melakukan praktik riba. Praktik yang bersifat rakus dalam setiap keuntungan yang dikelola oleh koperasi lainnya tidak terdapat dalam ajaran Islam yang diajarkan. Koperasi syariah dalam setiap mekanisme dan produknya yang berlandaskan pada al-qur'an dan hadits dapat memberikan manfaat bagi setiap melaksanakannya. Praktik yang syariah akan berkah dalam kehidupan akhirat. Koperasi syariah memberikan maslahat kepada nasabah yang ingin melakukan pinjaman atau transaksi lainnya. Koperasi syariah dapat memberikan pelayanan yang bersifat sosial pada setiap masyarakat.
Koperasi syariah memiliki peran dalam kesejahteraan dan perekonomian suatu negara. Koperasi syariah mampu memberikan pinjaman yang tidak berbasis bunga yang tinggi. Koperasi syariah memiliki jenis akad yang dapat menjamin setiap nasabah ketika ingin bertransaksi. Oleh sebab itu, nasabah akan merasa aman dan nyaman jika mekanisme tersebut diterapkan selalu. Jika banyak pembiayaan terhadap nasabah yang dilakukan dengan cara tepat maka koperasi syariah menjadi lembaga keuangan syariah yang diminati oleh para UMKM. Terdapat jenis lembaga keuangan syariah yang sudah beredar di penjuru Indonesia. Hanya saja banyak masyarakat melakukan pinjaman kepada koperasi yang konvensional. Sementara praktik yang dilakukan dalam lembaga tersebut tidak terdapat dalam ajaran Islam. Oleh karena itu, koperasi syariah dapat dijadikan pedoman untuk para pengusaha bisnis kecil atau menengah dalam megembangkan usahanya. Banyak nya usaha atau bisnis masyarakat yang berkembang maka taraf perekonomian masyarakat juga meningkat dan pemasaukan negara juga meningkat.Â
koperasi memiliki beberapa produk yang berdasarkan prinsip syariah yaitu:Â
- penghimpun dana terdiri dari :Simpanan Pokok,Simpanan Wajib,Simpanan Sukarela,Simpanan Sukarela Akad Wadi'ah (Titipan),Simpanan Sukarela Akad Mudharabah,Investasi Pihak Lain.
- penyaluran dana terdiri dari:Murabahah (Jual Beli) Murabahah merupakan akad yang digunakan dalam jual beli terhadap barang, dalam murabahah ini penjual menjelaskan harga suatu barang dan, serta menyatakan harga keuntungannya.Salam merupakan penjualan barang menggunakan pesanan dengan dijelaskan sifat barang tersebut sebagai syarat jual beli,Investasi/Kerja Sama Mudharabah,Musyarakah,Ijaroh (Sewa),pinjaman.
Koperasi syariah merupakan lembaga ekonomi yang mengintegrasikan prinsip-prinsip syariat Islam dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Dengan menekankan pada larangan riba, transaksi halal, keadilan, transparansi, dan amanah, koperasi syariah menawarkan alternatif yang etis dalam dunia keuangan. Berbagai model bisnis yang diterapkan, seperti koperasi simpan pinjam, produksi, konsumsi, dan pemasaran, memberikan fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan anggota. Keunggulan koperasi syariah dalam menciptakan ekonomi berkelanjutan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia menunjukkan perannya yang vital dalam membangun masyarakat yang sejahtera. Untuk mengoptimalkan potensi koperasi syariah, dukungan dari pemerintah, lembaga keuangan, dan partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H