Mohon tunggu...
Ilham Ardiyansah
Ilham Ardiyansah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Fenomena El Nino terhadap Produksi Pertanian di Indonesia: Studi Kasus pada Tanaman Padi

23 Juni 2024   19:45 Diperbarui: 23 Juni 2024   20:21 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Dampak dari globalisasi menyebabkan banyak terjadi masalah dimuka bumi, baik masalah sosial maupun masalah keseimbangan alam. Penyimpangan iklim merupakan salah satu masalah alam yang tak bisa dihindari oleh manusia akibat ulahnya sendiri. Dalam beberapa dekade terakhir, telah terjadi perubahan iklim yang sangat terasa di bumi. Hal ini sangat berpengaruh pada alam dan aktivitas manusia. Salah satunya adalah terdapat penyimpangan suhu yang mencolok, yang mengakibatkan banyak terjadinya fenomena alam seperti pemanasan global dan peristiwa El Nino. Peristiwa El Nino merupakan gejala alam yang tak bisa dihilangkan tetapi hanya bisa dihindari. Banyak sekali dampak dan pengaruh peristiwa El Nino dan di dalam aktivitas dan kehidupan manusia juga di alam. Untuk itu perlu sekali peristiwa El Nino dan untuk dikaji. 

El-Nino merupakan pengganggu sirkulasi angin Muson yang berlangsung di Indonesia, sehingga menyebabkan perubahan durasi musim penghujan dan musim kemarau. Fenomena El-Nino yang terjadi di Indonesia dapat memicu kemarau panjang akibat pergeseran awal musim penghujan. Pengalaman beberapa dekade terakhir ini menunjukkan bahwa penyimpangan iklim El Nino telah menyebabkan kekeringan berkepanjangan di beberapa wilayah di Indonesia. Fenomena tersebut telah menyebabkan kegagalan panen, penurunan produksi pertanian secara nasional, kebakaran hutan, krisis air, dan penurunan pendapatan petani di beberapa wilayah serta timbulnya masalahmasalah sosial dan ekonomi dimasyarakat.

Konsep yang bersangkutan dengan tanaman padi dalam konteks penelitian tentang dampak El Nino dapat dipahami melalui berbagai dimensi. Pertama, ada dimensi ekologi dan agronomi, di mana kita mempelajari bagaimana perubahan suhu dan pola curah hujan selama El Nino memengaruhi pertumbuhan, produksi, dan kualitas tanaman padi. Ini melibatkan analisis terhadap sistem akar, fotosintesis, dan metabolisme tanaman padi dalam merespons kondisi cuaca yang tidak stabil. Selain itu, konsep ini juga mencakup penilaian terhadap risiko serangan hama dan penyakit yang dapat meningkat selama periode El Nino.

Baca juga: "Hanya Imajinasi"

Di sisi lain, ada dimensi sosial-ekonomi yang penting dalam konteks pertanian padi. Konsep ini mencakup analisis tentang bagaimana petani merespons perubahan cuaca yang tidak stabil dan dampaknya terhadap produksi padi. Ini melibatkan pemahaman tentang strategi adaptasi dan mitigasi yang diterapkan oleh petani, termasuk penggunaan varietas padi yang lebih tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem, pengelolaan air yang efisien, atau diversifikasi mata pencaharian untuk mengurangi risiko ekonomi. 

https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=Cha4o7cAAAAJ&citation_for_view=Cha4o7cAAAAJ:-jghkW3WqMUC 

https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/criksetra/article/view/4786

https://jurnal.lapan.go.id/index.php/berita_dirgantara/article/view/674

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun