Mohon tunggu...
Muhamad IlhamAfrizal
Muhamad IlhamAfrizal Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

Lelaki sejati tidak menangis tetapi hatinya yang berdarah -ilham 20-

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengenal Lebih Dekat Cryptocurrency

19 Desember 2019   23:23 Diperbarui: 20 Desember 2019   08:51 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Kita sebagai masyarakat Indonesia baik yang mengerti teknologi dan yang belum mengerti dapat menggunakan produk yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia terutama pada generasi muda seperti anda sangat diharapkan dapat mengikuti era digital 4.0 yang telah masuk kenegara Indonesia dan bisa mendukung adanya perubahan salah satunya pembayaran melalui transaksi secara digital yang sekarang kita bahas ini karena merupakan suatu inovasi untuk kemajuan negara Indonesia khususnya.


Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan mengungkapkan pendapatnya bahwa perubahan itu akan menimbulkan ketidaknyamanan dan dari sisi lain perubahan mendukung adanya inovasi yang telah diciptakan dan bisa mendorong kemajuan untuk bangsa Indonesia sendiri kita sebagai generasi muda harus menciptakan dan mendorong adanya inovasi serta motivasi dalam hal diri sendiri maupun umum dan terus belajar dan berjuang untuk negara republik Indonesia.


Bicara tentang masa depan,fenomena mata uanag kripto ini sangat relevan dengan isu disruptif yang belakangan mengemuka mata uang kripto sepertinya potensial ancaman bagi mata uang fiat yang sifatnya inflasioner.


Peter diamandis coufounder singularity university melalui '6D'S Exponential Growth'. Menyatakan secara fundamental bukan tidak mungkin hal ini inilah yang menjadi momok menakutkan bagi banyak bank sentral dunia era disruptif adalah fase ketiga dari 6 fase pertumbuhan eksponensial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun