Dalam gemuruh malam yang dirajai hujan, langit mencurahkan air mata tanpa henti. Jalanan yang biasanya ramah kini menjadi genangan cerita, licin dan penuh aral. Setiap tetes yang jatuh bagaikan irama perjuangan, menggema di dada mereka yang bertahan.
Di bawah cahaya lampu yang redup, langkah tak surut oleh basah. Payung mungkin tak cukup menahan, namun tekad dalam hati adalah perlindungan paling kokoh. Hujan, meski mengguyur deras, tak mampu memadamkan nyala semangat yang terus berkobar.
Ada tangan yang menggenggam erat, menatap layar ponsel seolah merekam jejak hujan. Mungkin pesan dari jauh, mungkin harapan yang sedang menunggu di ujung jalan. Setiap percikan air di tanah adalah tanda kehidupan, bahwa perjalanan ini tak pernah sia-sia.
Hujan adalah ujian, tapi juga perayaan. Ia mengingatkan kita bahwa badai, sebesar apa pun, pasti akan berlalu. Dan langkah kita, sekecil apa pun, tetap bernilai di tengah gelombang tantangan. Semangat terus menuntun, melampaui basah dan dingin, menuju terang yang menanti di balikÂ
awan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI