Bagaimana kita mengatur hati?
Sebab rindu yang begitu tak tahu diri?
Sudah, cukup menyalah-nyalahkan rindu,
Toh kita merindu sebab hati kita mengizinkannya begitu,
Kita terlalu asyik menyalah-nyalahkan pihak lain, termasuk rindu,
Tersadar kalua kita-sendiri-lah yang sedang menginginkannya; hati kita ingin merindu.
Tak apa dirimu merindu,
27 Mei 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!