Ahmad Dhani: Berawal dari Hobi Menjadi Maestro

Dhani Ahmad Prasetyo musisi yang kerap disapa Ahmad Dhani yang lahir 26 mei 1972 di surabaya. Ahmad Dhani yang mulai mengenal musik sejak umur 6 tahun dipengaruhi ibunya, yang memberi dia belajar les organ musik piano tetapi karena ibunya merasa gagal membuat Ahmad Dhani pandai memainkan organ musik piano akhirnya memutuskan ibunya yang mengajari Ahmad Dhani bermain organ musik gitar sejak umur 13 tahun (SMP), justru dengan memainkan organ musik gitar lebih cepat beradaptasi, tetapi Ahmad dhani juga tidak melupakan dan tetap konsisten belajar secara otodidak dalam memainkan organ musik piano. 

Ahmad Dhani mulai mulai membentuk band musik bersama teman-temannya sejak duduk dibangku SMA yang bernama DEWA (Dhani, Erwin, Wawan, Andra, Ari). 

Di band DEWA Ahmad Dhani memegang bagian instrument vokal, gitar, piano, dan drum. bukan hanya itu saja dialah juga yang menciptakan lagu, komposer musik, produser musik bahkan menjadi ketua di band DEWA. Berkat ia membentuk band DEWA bersama teman seperjuangan SMAnya lebih banyak dikenali musiknya dan bahkan sampai diakui khususnya di Indonesia.

Pencapaian Ahmad Dhani di bidang seni musik:

1. (1997) Anugerah Musik Indonesia 

- "Pencipta lagu terbaik-terbaik" ("Lagu Kirana" bersama Erwin Prasetya) ditampilkan oleh band DEWA (Menang)
- "Pencipta lagu alternatif terbaik-terbaik" ("Lagu Kirana" bersama Erwin Prasetya) ditampilkan oleh band DEWA (Menang)

2. (2000) Anugerah Musik Indonesia 

- "Pencipta lagu alternatif terbaik-terbaik" (Lagu Roman Picisan) ditampilkan oleh band DEWA (Menang)

3. (2001) Anugerah Musik Indonesia

- "Produser/penata musik terbaik-terbaik" (Lagu Kangen) ditampilkan oleh Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan (Nominasi), ("Lagu Biar menjadi kenangan" bersama Erwin Gutawa Sumapradja) ditampilkan oleh Reza Artamevia Adriana Eka Suci dan Masaki Ueda (Menang)