Cikar Kabupaten Kediri. Acara ini bertujuan untuk melestarikan budaya lokal, khususnya moda transportasi tradisional cikar, serta memperkenalkan warisan budaya tersebut kepada generasi muda.
Pada hari Sabtu, tanggal 7 September 2024 di Kawasan Monumen Simpang Lima Gumul, Kediri, Jawa Timur, telah diselenggarakan Parade Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito). Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya melestarikan budaya lokal dan berharap acara ini dapat menjadi agenda tahunan. Sebanyak 41 cikar dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kediri mengikuti parade dengan rute mulai dari Totok Kerot, Kecamatan Pagu hingga Simpang Lima Gumul.Â
Bupati Mas Dhito juga turut serta menjadi pengendali sapi untuk cikar.
Selama parade berlangsung, Bupati dan jajaran pemerintah Kabupaten Kediri aktif berinteraksi dengan masyarakat yang antusias menyaksikan acara. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Bupati Mas Dhito, memohon keselamatan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kediri.
Parade Cikar Kabupaten Kediri tahun 2024 berjalan dengan lancar dan sukses. Antusiasme masyarakat yang sangat tinggi membuktikan bahwa acara ini sangat dinantikan. Parade Cikar berhasil menghidupkan kembali tradisi penggunaan cikar sebagai moda transportasi. Acara ini menjadi sarana edukasi bagi generasi muda tentang warisan budaya lokal. Parade Cikar berpotensi menjadi daya tarik wisata baru bagi Kabupaten Kediri.
Mengingat antusiasme masyarakat yang sangat besar, disarankan agar Parade Cikar diselenggarakan secara rutin setiap tahun. Selain itu, perlu dilakukan upaya untuk terus mengembangkan dan meningkatkan kualitas acara ini. Demikian berita acara ini dibuat sebagai laporan pelaksanaan Parade Cikar Kabupaten Kediri tahun 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H