Mohon tunggu...
Iksan Maulani
Iksan Maulani Mohon Tunggu... Freelancer - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Membudayakan Berpikir ll Untuk mendeskripsikan pendidikan, sosial, budaya, politik, ekonomi dan sepak bola. Updet: https://t.me/jendelanusantara/8

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kutukan Tanggal "26" Buyarkan Indonesia Juara AFF U-23 dan Gagal Kawinkan Gelar Juara SEA Games 2023

27 Agustus 2023   06:46 Diperbarui: 27 Agustus 2023   06:49 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Safe magis Ernando dan kutukan tanggal "26" sumber gambar diolah Iksan Maulani dari pssi.org

Tanggal 26 bukan menjadi tanggal yang baik bagi timnas Indonesia, apakah kalian ingat final piala AFF 2010? yang tejadi pada 26 Desember 2010 tersebut mempertemukan Indonesia kontra Malaysia di babak final AFF 2010. 

Pada leg 1 yang digelar pada 26 Desember di Nasional Bukit Jalil Kuala Lumpur tersebut, timnas Indonesia ditekuk Malaysia 3-0. Dan pada leg 2 Indonesia hanya mampu menang dengan skor 2-1, alhasil Malaysia yang berhak merahi gelar juara untuk yang pertama kalinya. 

26 Agustus 2023 Final AFF U-23 2023

Semua masyarakat Indonesia tertuju pada laga final ini, peluit berbunyi menandakan dimulainnya laga final antara Vietnam kontra indonesia. Diawal laga kedua tim, bermain dengan tempo sedang, tak ada serangan yang menusuk tajam, baru di 10 menit awal permainan mereka mulai terbuka.

Timnas Indonesia berhasil menguasai Vietnam di 10 menit kedua, namun petaka itu muncul tatkala Dewanggga dianggap melakukan pelanggaran diarea pinalti, sehingga wasit meniup titik putih. Dan yahhh, Ernando berhasil menghadang tendangan nguyen, dan skor tetap 0-0.

Sehabis kejadian itu, Indonesia semakin percaya diri, dan terus menyerang, namun tak ada gol yang terjadi, begitu pun dengan Vietnam yang selalu dipatahkan oleh Ernando. 

Indonesia dibabak pertama bermain sangat dominan, meskipun STY menerapkan taktik yang sedikit gila, dengan tidak memasukan Sananta yang menjadi mesin gol timnas U-23.

Bapak kedua pun mulai, kali ini Vietnam mencoba mendominasi diparuh pertama babak kedua, namun kokhnya benteng pertahanan Indonesia membuat pemain Vietnam frustasi.

Peluang didapatkan oleh Indonesia, tatkala Sananta sudah dimasukan dibabak kedua, dia mengambil tendangan bebas dari jarak 35 meter, ancang-ancang Sananta dan tendangan keras pun dilayangkan, sayangnya masih mengenai mistar gawang. Vietnam dengan kepercayaan dirinya bermain sangat ovensif.

Disisa 15 menit terakhir Vietnam mulai menunjukan permainan kerasnya, dengan berbagai kejadian, yang sangat merugikan Indonesia, dan ketika STY melakukan protes, STY mendapat kartu kuning dari wasit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun