Shin Tae-yong mengawali menjadi pelatih timnas Indonesia pada Desember 2019 untuk diproyeksikan sebagai pelatih timnas u-20, yang akan menghadapi piala dunia u-20 2021 di Indonesia. Pada awal kepelatihanya di Indonesia, STY mendapat rintangan yaitu pandemi covid-19, alhasil rencana yang sudah ia siapkan berantakan.
Kemudian STY diminta merangkap sebagai pelatih kepala senior, untuk melanjutkan sisa kualifikasi piala dunia 2022. Bermain di Uni Emirat Arab kala itu, dan tinggal menyisakan tiga pertandingan, timnas asuhan STY menghadapi Thailand, dimana skor akhir 2 - 2. Dalam laga tersebut banyak pujian untuk pelatih yang pernah memulangkan Jerman di Piala Dunia 2018 tersebut.
Namun pada laga selanjutnya timnas Indonesia harus bertekuk lutut usai kalah telak atas Vietnam 4 - 0, dan dilumat habis 5 - 0 atas UAE. Perjalanan timnas asuhan STY tak sampai disitu saja, karena pada piala AFF 2020 timnas Indonesia tampil apik, dan berhasil tembus kepartai final.Â
Timnas era STY di piala AFF 2020 menjadi awal pemotongan dua generasi timnas, sebab mayoritas pemain yang dibawa STY dalam gelaran dua tahunan tersebut adalah pemain muda. Namun, para pemain bisa menunjukan kualitasnya, bahkan Indonesia mampu membantai habis Malaysia 4 - 1 dibabak penyihan grup, sehingga mereka harus angkat koper lebih dahulu.
Para penonton juga dibuat kagum pada timnas asuhan STY ini, karena telihatnya kekuatan fisik yang meningkat signifikan kepada para pemain timnas. Timnas Indonesia selalu tampil ngotot 90 menit dengan fisik yang tak kendor, alhasil timnas tembus ke final untuk menghadapi Thailand, namun pada laga final Indonesia dikalah, paga leg 1, timnas tak berdaya usai kalah 4 gol tanpa balas, dan di leg ke-2 timnas hanya bermain imbang 2 - 2.
Namun dengan hasil tersebut timnas Indonesia menuai banyak pujian, karena berani menurunkan pemain muda. Pemain seperti Elkan Bagot, Pratama Arhan, Witan Sulaiman, Rumakik, menjadi bintang pada gelaran tersebut. Perjalanan STY terus berlanjut, usai ditundanya gelaran piala dunia u-20 akibat pandemi, STY terus fokus pada timnas senior.
Dan pada kualifikasi piala asia 2023, timnas Indonesia mengejutkan, setelah pada kualifikasi yang digelar di Kuwait, timnas berhasil mengahkan tuan rumah, dengan skor 2 - 1. Meskipun pada laga berikutnya timnas harus kalah tipis atas Jordania 1 - 0, namun pada laga terakhir mampu melumat nepal 7 - 0 dan memastikan Indonesia tampil di piala asia 2023 setelah 15 tahun absen.
Tidak hanya itu saja, perjalanan STY bersama timnas Indonesia selalu pasang surut, tak semulus begitu saja. Para pemain yang sudah ia latih, dan bermain apik ketika ditimnas, namun ketika para pemain tersebut kembali ke klub masing-masing, kemudian kemudian ada panggilan timnas, permainananya seperti kembali ke stelan pabrik.
Perjalanan STY bersama timnas akan terus dibahas pada episode selanjutnya.. tulis dikolom komentar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI