Kepastian kapan gelaran Miss Universe 2020 digelar belum diketahui secara pasti.
Walau demikian, setelah berbulan-bulan terhenti akibat wabah pandemi, beberapa negara sudah merampungkan pemilihan tingkat nasional. Tinggal beberapa negara saja yang belum memilih wakil pada kontes kecantikan paling bergengsi tersebut.
Sebenarnya, Indonesia amat diuntungkan menggelar pemilihan nasional terlebih dahulu. Dengan persiapan yang jauh lebih matang, wakil Indonesia bisa memperbaiki kekurangan sembari meningkatkan kapasitasnya sebagai calon peserta.Â
Meski demikian, melihat peta perkembangan calon peserta dari negara lain, wakil Indonesia harus tetap waspada. Lantaran, beberapa diantaranya ternyata memiliki kualitas yang mumpuni, baik dari segi public speaking maupun segi lainnya.
Persaingan sengit akan terjadi pada grup Afrika, Asia, dan Pasifik yang ada Indonesia di dalamnya. Hanya akan ada 5 kontestan dari puluhan negara di kawasan tersebut yang berebut ke babak 20 besar.Â
Walau jika gagal masuk dalam grup ini masih bisa berharap pada grup wildcard, akan tetapi persaingan di babak wildcard akan semakin sengit. Banyak negara-negara latin yang siap menghempas manjah -begitu kata pageant lover- sehingga peluang bisa lolos dari grup wildcard cukup sempit.
Pada gelaran tahun 2019, Indonesia berhasil melaju ke babak 20 besar melalui grup Afrika, Asia, dan  Pasifik. Tentu, modal ini amat berharga karena saat itu Indonesia bisa menyingkirkan Filipina yang harus puas lolos melalui grup wildcard. Padahal, sudah diketahui bersama Filipina adalah negara kuat yang sudah 4 kali merengkuh gelar Miss Universe.
Lalu, siapakah saingan terberat Indonesia pada grup Afrika, Asia, dan Pasifik ini?
1. Miss Universe Philippines - Rabiya Mateo
Penurunan prestasi boleh jadi dialami Filipina pada tahun 2019 kemarin. Akan tetapi, negara ini tetap menjadi favorit lantaran sudah 10 tahun berturut-turut masuk ke babak selanjutnya. Filipina masih tetap menjadi powerhouse country dengan segudang wanita bertalenta.
Pada tahun 2020 ini, seorang wanita keturunan India-Amerika merengkuh mahkota paling bergengsi di Filipina tersebut. Ia juga menjadi wanita pertama peraih Miss Universe Philippines sejak gelar ini tidak lagi berada dalam naungan Binibining Pilipinas.