Mohon tunggu...
Rysky Marlinda
Rysky Marlinda Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswi Akuntansi Islam @STEI TAZKIA ingin banyak menulis,,,dengan begitu semangat teruss buat gemar baca XD Find me in: www.plurk.com/ikky31 www.heello.com/riskay

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Lai, Durian Khas Samarinda

13 September 2011   19:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:59 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Awalnya kita pasti berfikir jika lai adalah durian. Namun jika kita buka kulit dan mengamati tampilan daging buah lai, maka kita akan menyadari bahwa Lai bukan durian, hanya mirip durian. Tumbuhan ini memiliki asal-usul genus yang sama dengan durian, karena itulah kita boleh saja tertipu saat pertama mencicipi buah khas Samarinda, Kalimantan Timur. Pada awalan September seperti sekarang, petani lai mulai kebanjiran rezeki hasil panen buah mantap dan beribu penggemar ini. Aroma Lai tidak begitu menyengat, warna buah yang lebih cokelat jika dibandingkan buah durian yang biasa kita temui, tekstur buah juga tidak selunak durian. Banyak penggemar lai memberi nominal skor yang lebih untuk kembaran durian ini. Pasalnya, jika mengonsumsi durian terlalu banyak, mereka sering mengalami mual, ataupun mabok durian namun, hal ini tak pernah mereka alami jika mereka sudah menggilai makan Lai. Kolesterol lai juga lebih rendah jika dibandingkan dengan buah durian biasa. Penggandrung lai tak akan pernah tertipu akan durian dan lai karena karakter khasnya. Tampilan yang juga membedakan lai dengan saudara dekatnya, durian, ádalah bentuk lai sedikit lebih persegi (kotak), tentu saja berbeda dengan durian yang lebih lonjong ataupun oval. Untuk anda, baik penggemar lai ataupundurian biasa, tentunya kita punya selera konsumsi masing-masing. Ada di tangan anda pilihan sebagai penikmat produk alam melimpah yang ada di negeri ini, toh lai maupun durian adalah aset hidup yang Indonesia miliki kini.. Keberadaan lai dan durian ádalah bukti begitu melimpahnya plasma nutfah Indonesia. Keanekaragaman produk hayati yang dimiliki Indonesia ini yang harus menjadi tombak awal kecintaan kita dan tentunya keinginan dan optimisme kita untuk terus mencintai dan menjaga nusantara, anugerah terindah dari-Nya untuk kita dan anak cucu kelak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun