Koperasi dalam menjalankan unit usahanya harus mempunyai peranan dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Peranan yang diberikan oleh koperasi kepada anggota adalah dengan menyelenggarakan simpan pinjam, mengusahakan barang-barang kebutuhan anggota maupun memberikan pelayanan jasa. membangun dan mengembangkan potesi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan pada masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya, berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat. koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur. Ikut serta mengembangkan, menjaga keutuhan serta ketertiban organisasi gerakan koperasi, Menghadiri rapat anggota, Memahami dan mengamankan keputusan-keputusan rapat anggota dan mengawasi pelaksanaannya, Aktif mensukseskan program kerja gerakan koperasi pada umumnya, dan koperasi pada khususnya.
Koperasi merupakan salah satu bentuk organisasi ekonomi yang dipilih oleh sebagian anggota masyarakat dalam rangka meningkatkan kemajuan ekonomi (rumah tangga) serta kesejahteraan hidupnya. Secara sederhana, orang akan memilih Koperasi jika organisasi ekonomi tersebut dirasakan atau diyakini bisa mendatangkan manfaat lebih besar baginya dari pada bentuk organisasi ekonomi lain.
Sebuah Koperasi dikatakan berhasil atau sukses jika mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Koperasi dapat mensejahterahkan anggotanya, karena ia menciptakan nilai tambah dari usaha mereka. Anggota bisa memperoleh nilai tambah jika mereka mau berpartisipasi dalam Koperasinya.
Semakin sering anggota berpartisipasi, semakin besar nilai tambah yang mereka dapatkan. Agar Koperasi dapat memberikan nilai tambah kepada anggota, maka Koperasi itu sendiri harus baik kinerjanya. Dalam hal ini, semakin baik kinerja Koperasi, maka semakin besar kemampuan Koperasi mensejahterakan anggotanya.
Koperasi memiliki beberapa ciri khas, seperti kepemilikan yang demokratis (setiap anggota memiliki hak suara yang sama), partisipasi aktif anggota, pemberdayaan ekonomi anggota, dan pembagian keuntungan berdasarkan penggunaan jasa atau partisipasi aktif anggota.
Dalam pembangunan nasional, koperasi diarahkan sebagai penggerak pembangunan yang berdaya saing dan berkelanjutan, di antaranya melalui peningkatan kontribusi ekspor koperasi dalam ekspor nasional, partisipasi koperasi dalam pembangunan infrastruktur nasional, peran koperasi dalam layanan keuangan.
Ada beberapa aspek peran penting mengenai peran koperasi dalam mensejahterakan masyarakat, yaitu:
Pemberdayaan Ekonomi
Salah satu peran utama koperasi adalah memberdayakan ekonomi masyarakat. Koperasi memberikan kesempatan kepada anggotanya untuk berpartisipasi dalam usaha ekonomi yang lebih besar dan lebih berdaya saing. Dengan bergabung dalam koperasi, masyarakat dapat mengakses sumber daya dan peluang yang mungkin tidak bisa mereka peroleh secara individual. Koperasi dapat menyediakan akses ke pasar yang lebih luas, memfasilitasi pemasaran produk anggotanya, dan mengurangi biaya produksi melalui skala ekonomi.
Peningkatan Pendapatan dan Pekerjaan
Koperasi juga berperan dalam meningkatkan pendapatan dan kesempatan kerja bagi anggotanya. Melalui koperasi, masyarakat dapat melakukan kegiatan ekonomi secara kolektif sehingga mengurangi risiko dan meningkatkan efisiensi. Sebagai contoh, koperasi pertanian dapat membantu petani mendapatkan harga yang lebih baik untuk hasil panen mereka melalui penggabungan dan pemasaran bersama.