             Corona virus sudah menyebar ke seluruh dunia dan menyerang ribuan orang serta menelan ratusan korban jiwa. Corona Virud termasuk dalam golongan virus yang sama dengan virus penyebab severe acute respiratory syndrome (SARS) dan Middle-East respiratory syndrome (MERS). Untuk memberantas rantai penyebaran virus corona yang semakin menyeruak, hendaknya kita harus melakukan upaya-upaya mencegah penularan virus Corona lebih banyak lagi.
           Ketika seseorang terinfeksi virus Corona, maka mereka akan mengalami gelaja seperti flu, demam. Batuk dan pilek. Namun, ada juga yang mengalami sesak nafas akibat infeksi pada paru-paru (pneumonia). Perlu kita ketahui, jika sampai sekarang ini, obat penawar virus Corona belum dtemukan sehingga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun menyarankan masyarakat agar tidak menyepelekan virus Corona saking berbahayanya dan hendaknya semua orang melakukan Tindakan pencegahan guna terhindar dari virus Corona. Oleh karena itu, ada beberapa Langkah yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah infeksi virus Corona, di antaranya:
           1. Mencuci tangan dengan benar
           Hal paling sederhana yang bisa dilakukan adalah mencuci tangan dengan sabun sampai bersih karena itu hal yang sangat efektif guna membunuh kuman di sela-sela jari, punggung tangan, pergelangan tangan dan kuku. Mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun setidaknya selama 20 detik lalu keringkan menggunakan tisu atau handuk bersih. Tetapi, jika kita sedang bepergian dan tidak menemukan kamar mandi atau tempat untuk cuci tangan maka kita bisa membersihkan tangann dengan hand sanitizer yang sangat efektif untuk dibawa kemana-mana karena dengan kandungan alkohol 60% lebih efektif membunuh kuman.
          2. Menggunakan maskerÂ
           Masa pandemi ini, kita harus rajin menggunakan masker ketika hendak bepergian kemanapun. Secara umum ada dua tipe masker yang bisa digunakan untuk mencegah penularan virus Corona yaitu masker bedah dan masker N95. Masker bedah hanya digunakan sekali pakai dan mudah untuk ditemukan, harganya pun murah dan nyaman dipakai sehingga masyarakat sering menggunakan masker ini saat beraktivitas sehari-hari. Sedangkan makser N95 adalah masker yang menjadi salah satu alat pelindung diri (APD) untuk petugas media yang merawat pasien Covid-19.
          3. Menjaga daya tahan tubuh
           Untuk tetap memiliki daya tahan tubuh yang baik agar terhindar dari berbagai jenis penyakit maka kita harus rajin mengonsumsi makanan sehat seperti sayuran, buah-buahan dan makanan berprotein seperti telur, ikan dan daging tanpa lemak.  Selain itu, kita juga tetap harus mengonsumsi suplemen kesehatan seperti vitamin. Hal lainnya ditunjang dengan olahraga teratur, istirahat yang cukup dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
           4. Isolasi mandiri, menjaga jarak dan hindari kerumunan
           Isolasi mandiri merupakan pembatasan diri atau fisik dari keramaian dengan tidak bepergian keluar rumah hanya demi hal-hal yang dianggap tidak penting kecuali untuk panggilan mendesak atau darurat dengan tetap memperhatikan protkol kesehatan. Membatasi jarak dilakukan sekitar 1 meter dari jarak orang lain, biasakan lebih memilih untuk berdiam diri di rumah dariapada harus ikut serta berada di keramaian orang-orang. Justru, kita harus menghindari kontak langsung dengan orang yang sedang sakit, diduga terinfeksi virus corona atau dinyatakan positif Covid-19. Ketika melakukan isolasi mandiri, biasanya sekitar 2 minggu dengan berdiam diri dirumah, menggunakan peralatan makan pribadi, tidak berbagi pakaian dengan orang lain.
           Mari berantas penyebaran Covid-19 bersama dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, jaga jarak dan hindari kerumunan. Harapan penulis semoga kita dan semua sodara akita yang ada di seluruh dunia senantiasa sadar akan bahaya covid-19 sehingga selalu menaati aturan yang berlaku guna menyudahi penyakit mematikan ini. Tuhan selalu bersama kita semua, Tuhan melindungi kita.
